Friday, July 28, 2017

(LaBer)Membangun Rumah Tuhan

Membangun Rumah Tuhan
Jimmy
Key: F

       F                   C/E
Satukanlah kami sanggupkan hamba ini

          Bb      C          F   C
Membangun Rumah Tuhan di dunia

F               Bb
  Dengarlah panggilan Tuhan

F               Bb
  Dia memanggil kita semua

F            Bb          C
  Untuk jadi rekan kerja-Nya

F           Bb
  Kerjakan amanat Kristus

A            Dm        Bb         Gm
  Dia utus kita ke segala bangsa

              C
  jadikan m'reka murid-Nya

       A7                    Dm
Ladang Tuhan kita sudah siap untuk dituai

             Bb              F/A
Relakanlah diri kuatkanlah hati

          C#               C
untuk dipakai s'bagai alat-Nya

Reff:
        F                C/E
Kami rindu Tuhan bekerja bersama-Mu

          Dm    F/C          Bb    C
Roh Kudus-Mu pimpin kami mengikuti-Mu

       F                   C/E
Satukanlah kami sanggupkan hamba ini

          Bb      C          F
Membangun Rumah Tuhan di dunia

 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“Karena kami adalah kawan sekerja Allah;
Kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah"
   1 Korintus 3 : 9

GOD Bless u

Thursday, July 27, 2017

(ArBer)Bersediakah ditegur Tuhan?

Bersediakah ditegur Tuhan?

Sungguh tidak mengenakan rasanya apabila kita sampai ditegur, atasan, orang tua, guru ataupun orang lain yang lebih senior.  Ditegur saja sudah membuat kita malu apalagi sampai kita di hajar, sudah pasti rasanya sangat tidak mengenakkan.

Bukan manusia saja yang bisa menegur kita jikalalu kita salah ataupun menolak untuk berbuat benar, namun Tuhan juga akan menegur kita juga.  Teguran yang Tuhan lakukan tentu saja bukan semata – mata untuk mempermalukan kita apaligi sampai membuat hancur hati kita, namun sebaliknya Dia menegur oleh karena Dia sangat mengasihi kita dan tidak ingin kita binasa dalam alam maut yang bernama nerraka.  Lalu relakah anda ditegur? Atau siapkah anda ditegur?

Siap ataupun tidak kita tentu tidak bisa menolak atau menghindari teguran Nya.  Teguran Tuhan sebenarnya adalah suatu yang kita butuhkan, sebab teguran Tuhanlah yang akan meluruskan jalan kita dari jalan hidup kita di dalam dunai ini yang terkadang menyimpang.  Tuhan menegur dan terkadang juga menghajar kita, apabila memang peringatan serta teguran dari Nya tidak kita indahkan.  Semuanya itu tentu bukan untuk membuat kita makin tersiksa oleh karena kesalahan kita sendiri, namun justru untuk memperbaiki tingkah laku kita(bertobat) agar hidup seturut dengan kehendak Nya.

Tuhan pasti menegur orang yang dikasihi Nya, jadi berbahagialah jika kita masih ditegur – Nya!

“Barang siapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar:
Sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah”
 Wahyu 3 : 19

GOD Bless u

Wednesday, July 26, 2017

(ArBer)Mau pamer? pikir lagi deh!

Mau pamer? pikir lagi deh!

Ada – ada saja ulah seseorang yang ingin mengabadikan moment indah.  Bukan hanya mengabadikan moment indah tersebut, akan tetapi lebih tepatnya untuk dipamerkan ke media sosial dalam dunia maya.  Semakin unik foto tersebut, maka kemungkinan foto tersebut akan makain cepat tersebar dan terkenal.

Pria pada gambar di atas tersebut sudah pasti mempunyai rasa gentar juga pada saat berpose pada foto tersebut.  Akan tetapi popularitas mungkin dia memberanikan dirinya untuk berada di atas tebing tersebut.  Sepertinya bukan hanya pria di atas saja yang berlaku demikian, kita sendiripun sering melakukan hal – hal extre untuk diabadikan serta mendapatkan pujian di dalam dunia maya.  Bukan begitu?

Berbeda dengan itu, Yesus Kristus jusrtu menahan diri untuk menunjukkan kuasa ke – Ilahian-Nya kepada Iblis.  Bisa saja Dia memamerkan besar kausa- Nya dengan menjatuhkan diri dari tempat tinggi dan selamat sampai di bawah(oleh karena memang tidak ada yang mustahil bagi Nya), namun Dia menolaknya dan tidak menuruti keinginan dari si Iblis.  Si Iblis sendiripun sebenarnya tahu kalau Yesus Maha mampu, namun Iblis hanya ingin membuat- Nya menjadi sombong.  Lalu bagaimanakah dengan kita? Apakah kita rajin mencari kesemptan untuk bisa pamer ataupun menyombongkan diri? Atau justru menahan diri untuk sombong, oleh karena memang kita tidak layak untuk dipuji ataupun disanjung?(sebab hanya Dia yang layak dipuji)

Jangan mengorbankan apa saja hanya untuk pamer ataupun kesombongan sesaat!

“Lalu berkata kepada Nya: Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri – Mu ke bawah,
Sebab ada tertulis : Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan
Malaikat – malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tanganya,
Supaya kaki – Mu jangan terantuk kepada batu
Yesus berkata kepadanya : Ada tertulis :
Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!”
 Matius 4 : 6 - 7
GOD Bless u


(PuBer)Seburuk apapun masa lalumu, masa depan masih ada!

Seburuk apapun masa lalu, masa depan masih ada!

Kesesuahan saat ini bukanlah derita
Rintihan pedih di hati bukanlah nestapa
Kekalahan kali ini bukanlah neraka
Dan kemalangan hari ini hanyalah sebauh cerita

Berhenti di tengah tidaklah bagus
Menyerah sebelum selesai sungguh tak pantas
Jangan berhenti jika ingin naik kelas
Jalan buntu hanya imajinasi terbatas

Kisahmu belum selesai janganlah berhenti
Tetaplah melangkah dengan percaya diri
Tetaplah berbuat dengan keyakinan imani
Di dalam Tuhan masa depan akan sangat berarti

Tidak masalah, jiakalau hari ini perjalanan anda mendapat rintangan berat
Sebab di masa depan rintangan tersebut akan berubah menjadi buah berkat

“Karane masa depan sungguh ada,
Dan harapanmu tidak akan hilang”
Amsal 23: 18

GOD Bless u

Monday, July 24, 2017

(ArBer)Anak - anak berhak untuk bahagia!

Anak - anak berhak untuk bahagia!

Di atas adalah foto dari anak - anak Suriah yang negaranya dilanda konflik peperangan yang tak kunjung selesai.  Wajah – wajah polos mereka sulit sekali terlihat, disebabkan teror serta kengerian yang melanadal negeri mereka.  Bahkan banyak diantara mereka yang akhirnya mengangkat “senjata” untuk ikut serta dalam pertempuran.

Anak – anak adalah titipan dari Tuhan kepada setiap orang tua di muka bumi ini, hanya saja tidak semua orang tua benar – benar menjalankan fungsi mereka.  Anak – anak terkadang dianggap sebagai “bawahan” yang harus selalu patuh kepada orang tua.  Bahkan banyak orang tua yang akhirnya memaksakan kehendak buruk mereka agar diikuti ataupun dituruti anak – anak mereka, akhirnya anak – anak kecil nan polos tersebut kehilangan hak mereka.

Anak – anak kecil bukanlah obyek, melainkan sebagai subyek yang harus mendapatkan hak mereka.  Hak untuk bermain, hak untuk merasakan bahagia, hak untuk bermain, hak untuk berkembang ataupun hak untuk mendapatkan kesempatan hidup yang layak.  Lalu apakah kita sebagai orang tua sudah melakukan segala hal untuk mewujudkan hak anak – anak penerus bangsa tersebut?  Atau justru sebagai orang tua, kita malah menyesatkan mereka semenjak kecil?  Jikalau kita menghalangi mereka merasakan kasih serta kebahagian maka sudah pasti kita telah melakukan dosa besar!

Anak – anak mendapatkan tempat utama dalam kerajaan Allah, maka jangan membuat mereka jauh dari Allah ataupun samapi tidak merasakan kasih Tuhan Allah!

“Barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak - anak kecil yang percaya ini
Lebih baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan
Pada lehernya lalu ia di buang ke dalam laut”
 Markus 9 : 42

GOD Bless u

Sunday, July 23, 2017

(ArBer)Akar dari segala kejahatan

Akar dari segala kejahatan

Duit adalah benda materi buatan manusia yang paling dicari dan cintai.  Siapapun tidak ada yang akan menolak apabila ditawari benda ini.  Bukan hanya itu bahkan banyak orang rela kehilangan apa saja demi mendapatkan benda mati ini.  Sayangnya sebanyak apapun benda ini dimiliki, tetap saja tidak menimbulkan rasa puas.

Rasa puas terhadap uang tidak akan pernah tercapai.  Siapapun yang memiliki banyak, akan tetap merasa kekurangan juga.  Apapun akan dikorbankan demi mendapatkan uang banyak.  Uang sudah tidak memandang pertemanan ataupun persaudaraan, siapa saja akan dikorbankan demi uang, bahkan terkadang nyawa sendiri juga berani dikorbankan demi uang.  Intinya berbagai kejahatan akan timbul oleh karena keintaan terhadap uang, dan jika kecintaan itu sudah mengakar kuat, maka “pohon” yang akan tubuh adalah produk dari dosa.

Rasul Paulus mengatakan bahwa uang adalah akar dari segala kejahatan di muka bumi ini.  Akar dalam sebuah pohon memang tidak selalu kelihatan, namun apapun yang dihasilkan dari pohon tersebut jalas berawal dari dalam akar.  Bisa dibayangkan jika akar tersebut adalah hal yang berdosa maka apapun yang tumbuh nanti adalah produk dosa juga.  Cinta uang adalah cobaan terberat bagi selluruh umat manusia, termasuk orang  orang percaya juga.  Jadi berusahalah untuk belajar mengenal kata cukup terhadap uang!  Dan jadikanlah Tuhan sebagai satu – satunya akar dalam kehidupan kita!  

Siapa yang cinta uang sudah pasti tidak dapat mencintai Tuhan!

“Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang
Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman
Dan menyiksa dirinya dengan berbagai – bagai duka”
 1 Timotius 6 : 10

GOD Bless u

Saturday, July 22, 2017

(LaBer)Ku Kan Terbang

Ku Kan Terbang
Bastian Panggabean
Key: G

Intro:
G  D  C  D  Em  D  C  2x

Bait:
G                     C          Am
FirmanMu Tuhan p'lita bagi kakiku

               C           D
JanjiMu terang bagi jalan-jalanku

G                C                Am
KebenaranMu menuntunku s'tiap hari

                  C         D
Ku menantikanMu beri kekuatan baru

Reff:
          G   D        C     D
Ku kan terbang tinggi di awan

       Em  D             C
BersamaMu    dalam kemuliaan

            G  D/G       C/G    D/G
S'bab FirmanMu    teguh menopang

        Em  D          C
Ku kan aman dalamMu Tuhan

Bridge:
Eb            G
  JalanMu di atas jalan-jalanku

Eb                G
  RancanganMu melebihi rancanganku

Eb                 G
  FirmanMu sungguh t'lah membebaskanku

       C                      Cm
  Berjalan lebih tinggi, berjalan bersamaMu


 (Sumber: www.suaranafiri.com)

“Firman – Mu itu pelita bagi kakiku
Dan terang bagi jalanku"
   Mazmur 119 : 105

GOD Bless u

Thursday, July 20, 2017

(PuBer)Semut bisa, kitapun bisa!

Semut bisa, kitapun bisa!

Jangan takut untuk bersama
Janganlah menutup bibirmu
Jangan berdiam diri saja
Jangan mengandalkan lamunanmu
Untuk apa bertepuk dada
Jikalau berujung malu
Satu tujuan akan menguatkan jiwa
Saling diam tak akan membantu
Manfaatkan segala yang ada
Masa depan ada pada usahamu
Bersama menguatkan semangat di dada
Sendirian hanya akan membunuhmu
Carilah bantuan sesama
Jangan mengandalkan kemampuanmu
Ulurkanlah tangan dengan asa
Bersama mengangkat bebanmu


Semut mampu karena selalu bersama
Kita pun mampu jika mau berbagi dengan sesama

“Semut bangsa yang tidak kuat,
Tetapi yang menyediakan makanannya di musim panas”
Amsal 30: 25

GOD Bless u

Wednesday, July 19, 2017

(ArBer)Indahnya perbuatan tangan TUHAN

Indahnya perbuatan tangan TUHAN

Gambar di atas adalah gambar asli yang alami apa adanya.  Gambar di atas adalah pemandangan pada pagi hari ketika sinar matahari menyinari sebuah padang pada desa kaki gunung Bromo, Jawa Timur.  Warna – warna indah tersebut semain menandakan sempurnanya alam ciptaan Tuhan.

Akal sehat kita tak mungkin setara dengan Tuhan Pencipta alam Semesata.  Melalui karya- Nya, Tuhan menunjukkan kemuliaan, kekuasaan serta keagungan- Nya.  Manusia yang adalah ciptaan paling sempurna saja tak akan mungkin bisa menciptakan cakrawala dilangit, atau pelngi sehabis hujan.  Jadi sungguhlah sempurna akal serta hikmat Tuhan Semesta alam.  Lalu jika demikian adanya, masakah kita masih meragukan kekuasaan serta kekutan Nya dalam hidup ini? Masihkah kita ragu bahwa ada permasalahan hidup yang tak mungkin terselesaikan oleh  Nya?

Perbuatan Tuhan selalu ad di depan mata kita.  Kemanapun amata memandang sungguh selalu ada di sana ciptaan Tuhan.  Ciptaan Nya yang sungguh sempurna sebenarnya adalah jaminan bahwa Tuhan mampu serta bisa melakukan apa saja.  Adakah lagi keraguan dalam hati serta pikiran kita?  Apakah belum cukup terbukti perbuatan  perbuatan- Nya di dalam bumi ini? Di dalam kehidupan kita?  Letakkanlah segala permasalahan kita kepada Nya, maka TUHAN yang Empunya perbuatan ajaib pasti akan membantu kita sesuai dengan hikmat serta kebijaksanaaan yang dimiliki- Nya!  Jadi janganlah meragukan Tuhan lagi!

Perbutan Tuhan Allah nyata dalam kehidupan ini, baik melalui alam ciptaan- Nya, makhluk hidup ciptaan- Nya dan juga melalui keselamatan yang dianugerahkan- Nya!

“Betapa banyak perbuatan – Mu, ya TUHAN,
Sekaliannya Kaujadikan dengan bijaksana, bumi penuh dengan ciptaan  Mu”
 Mazmur 104 : 24
GOD Bless u


Tuesday, July 18, 2017

(ArBer)Kesetian Hachiko

Kesetian Hachiko 

Anjing bernama Hachiko dikenal sebagai anjing yang sangat setia.  Saking setianya anjing tersebut tetap menunggu majikannya, meskipun sebenarnya majikannya tidak pernah kembali lagi.  Hachiko tetap setia menunggu sampai akhir hayatnya.

Seekor binatang saja mempunyai kesetian yang diluar nalar, lalu bagaimanakah dengan kita?  Kesetian manusia hanya sebatas kepentingan saja.  Kepentingan yang sama membuat kesetian seperti ikatan persaudaraan ataupun lebih, namun jikalau kepentingan atupun tujuan sudah tidak mungkin tercapai maka kesetian sudah pasti tidak akan berlaku lagi.  Apakah kita juga demikian?  Atau jangan – jangan kita lebih parah, yaitu dengan tidak setia kepada Tuhan kita Yesus Kristus?

Pada saat kita membutuhkan berkat serta pertolongan- Nya, kita bisa saja setia untuk berdoa, beribadah ataupun bahkan juga melayani di dalam rumah- Nya.  Sebaliknya ketika jawaban doa yang kita inginkan tidak tercapai, biasanya perlahan – lahan kita mulai berubah setia, dan tidak menempatkan Dia lagi sebagai prioritas hidup kita, apakah betul demikian?  Setia adalah sebuah kata yang mudah sekali untuk diucapkan namun sangat sulit sekali dilakukan!  Entah kesetian terhadap teman, kolega bisnis, atasan, pasangan hidup ataupun Tuhan sekalipun, semuanya membutuhkan pengorbanan, jadi sudah siapkah kita berkorban apa saja demi menjaga kesetian kita?

Seekor anjing saja bisa tetap setia kepada manusia, meskipun anjiing hanya mengikuti insting saja,  lalu masakah kita yang mempunyai akal pikiran sulit sekali untuk bersikap setia?

“Banyak orang yang menyebut diri baik hati,
Tetapi orang yang setia, siapakah menemukannya?”
 Amsal 20 : 6

GOD Bless u

Monday, July 17, 2017

(ArBer)Jangan lupa istirahat!

Jangan lupa istirahat!

Setiap manusia butuh istirahat.  Seperti poncel yang baterainya akan habis apabila dipergunakan secara terus menerus, tubuh manusia juga butuh untuk mengisi daya tahan tubuh dengan istirahat.  Tubuh dan pikiran manusia yang terus menerus dipaksakan untuk bekerja, hanya akan membawa dampak buruk bagi tubuh serta pikiran tersebut.

Tuhan Allah menciptakan Dunia serta seluruh isinya selama 6 hari, dan pada hari yang tujuh, Tuhan Allah berhenti dari segala kegiatan- Nya.  Tuhan menentukan hari tersebut sebagai hari sabat yaitu hari istirahat penuh dari segala aktivitas.  Bangsa Israel yang keluar dari Mesir juga diwajibkan untuk mengkuduskan hari sabat.  Selain untuk istirahat makna hari sabat adalah untuk mengkhususkan waktu untuk Tuhan. 

Kesibukan di dalam dunia ini sebenarnya tidak akan pernah habis jika harus selalu di turuti.  Dunia akan terus sibuk dengan segala kegiatannya, jika tidak dikhususkan satu waktu secara khusus maka tidak akan ada kata berhenti untuk melakukan segala aktivitas duniawi.  Hari sabat mengemmbalikan lagi energi yang sudha terbuang selama 6 hari waktu yang telah berlalu.  Hari sabat juga akan akan mengembalikan hubungan kita dengan Dia yang menciptakan hari – hari di dalam dunia ini.  Jadi janganlah lupa bahwa hari sabat adalah hari penting yang harus kita yang wajib kita hormati, dan jangan dihilangkan keberadaanya!  Sebab hari sabat adalah hari dimana seharusnya kita melupakan sejenak dunia ini dan mengkhususkan diri memikirkan Dia yang di Sorga.

Mungkin kita bisa beralasan melupakan Tuhan, selama hari kerja, tetapi pada hari sabat, kita tidak boleh lagi beralasan lupa kepada Tuhan!

“Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi,
Laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari krtujuh;
Itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya”
 Keluaran 20 : 11

GOD Bless u

Sunday, July 16, 2017

(LaBer)Mari berkumpul memuji- Mu

Mari berkumpul memuji- Mu

Intro: A D E A - E

     A           D
Kami berkumpul memuji-Mu

  E                 A   E
Menyembah-Mu yang kudus

     A           D
Kami berkumpul memuji-Mu

  E                 A   E
Menyembah-Mu yang kudus

        A             D
Pujilah Bapa, pujilah Anak

         E             A        E
Puji Roh Kudus, ketiga yang esa

        A             D
Pujilah Bapa, pujilah Anak

         E             A        E
Puji Roh Kudus, ketiga yang esa

A   D     E   A    E
Haleluya, haleluya

A   D     E   A
Haleluya, haleluya


"Sebab ada tiga yang memberi kesaksian
(di dalam sorga : Bapa, Firman dan Roh Kudus;
Ketiganya adalah satu."
 1 Yohanes 5 : 7


GOD bless u

Friday, July 14, 2017

(ArBer)Perkawinan yang dilarang!

Perkawinan yang dilarang!

Sudah banyak negara yang melegalkan perkawinan antar sesama jenis(kaum gay).  Bersyukur di negara kita perkawinan tersebut belum diakui dan juga diperbolehkan.  Bukan hanya negara, ternyata lembaga ke – agamaan seperti Gereja juga sudah banyak yang memperbolehkan serta memberkati pasangan sesama jenis tersebut.

Penyimpangan seksual ataupun ketertarikan seksual terhadama sesama jenis memang merupakan bisa dikatakan adalah suatu kelaianan ataupun penyakit.  Kelainan tersebut tentu terjadi oleh berbagai faktor, namun kelaianan tersbut sebenarnya bisa juga dicegah atau disembuhkan.  Kelaianan yang tidak cepat diatasi akhirnya akan membentuk mental yang kuat dan sulit diubah lagi, dan akhirnya hasrat tersebut tidak dapat dibendung lagi.  Celakanya jika berbicara tentang kaum Gay , maka kita harus siap – siap berhadapan dengan sebuah kalimat yaitu “hak asasi manusia”.

Kaum “gay” berlindung kepada hak asasi manusia.  Dewasa ini mereka juga memaksa hubungan mereka dilegalkan atas nama cinta kasih yang tulus.  Mereka mereka memang benar, namun perbuatan mereka tidaklah benar, sebab pada dasarnya manusia dilarang untuk bersetubuh dengan sesamanya.  Alkitab sendiri secara gamblang melarang hubungan antar sesama jenis tersebut, bahkan hukum itu diberikan kepada bangsa Israel yang baru saja dibebaskan Tuhan Allah dari negeri Mesir.  Peraturan tersebut datangnya langsung dari pada Tuhan Allah dan tidak ada campur tangan manusia, masakah ada yang masih mau menghindari ataupun memperdebatkannya?  Jadi toloklah hubungan antar sesama jenis,(karena tidak sesuai dengan firman Tuhan) namun janganlah menolak mereka dalam kehidupan ini!

Semua kaum Gay adalah berdosa di mata Tuhan, namun mereka tetap dikasihi Tuhan seperti kita semua, sebab yang Tuhan benci bukanlah jiwanya, melainkan perbuatanya!

“Bila seorang laki – laki tidur dengan laki – laki
Secara orang bersetubuh dengan perempuan, jadi keduanya
Melakukan kekejian, pastilah mereka dihukum mati dan
Darah mereka tertimpa kepada mereka sendiri”
 Imamat 20 : 13

GOD Bless u

Thursday, July 13, 2017

(ArBer)Kambing atau domba?

Kambing atau domba?

Siapa yang tahu yang mana adalah binatang kambing, dan yang mana yang domba?  Gambar di atas sebenarnya adalah kambing semua, hanya saja ada yang didandani layaknya seokor domba untuk keperluan sesi pemotretan.

Kelak di hadapan Tuhan Allah kita semua juga akan dipisahkan- Nya.  Nantinya akan dipisahkan antara kambing dan domba.  Domba akan mendapatkan tempat yang sama dengan- Nya yaitu dalam kerajaan sorga.  Sedangkan kambing akan ditempatkan pada kegelapan yang abadi.  Lalu siapakah yang dianalogikan sebagai kambing? Atau siapakah yang termasuk dalam domba – domba Allah?

Orang – orang percaya yang hidup sesuai dengan kehendak Tuhan adalah domba – domba yang akan menempati kerajaan- Nya, sedangkan orang – orang fasik yang menyangkal ataupun menolak- Nya akan menjadi penghuni neraka selamanya.  Nantinya di hadapan Tuhan segalanya akan terbuka secara jelas.  Tidak akan ada lagi kebohongan yang bisa ditutup – tutupi di hadapan- Nya.  Jadi benar – benar tidak ada waktu lagi bagi kita untuk bermain – main dengan dosa!  Segeralah bertobat, dan hiduplah menurut kebenaran firmanNya.

Manusia mungkin bisa tertipu oleh kambing yang menyerupai seekor domba, namun Tuhan Allah tahu benar mana yang kambing dan mana yang domba asli.

“Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan  Nya dan
Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti
Gembala memisahkan domba dan kambing,
Dan Ia akan menempatkan domba – domba di sebelah kanan Nya
Dan kambing – kambing di sebelah kiri- Nya”
 Matius 25 : 32 - 33

GOD Bless u

Wednesday, July 12, 2017

(ArBer)Jangan sampai roh Tuhan diambil dari padamu!

Jangan sampai roh Tuhan diambil dari padamu!

Roh Tuhan ada di dalam jiwa setiap manusia, oleh karena itu membunuh diri adalah sebuah dosa yang besar oleh sebab dianggap melangkahi kehendak Tuhan untuk memisahkan Roh dari tubuh jasmani.  Dengan kata lain Roh Tuhan yang ada di dalam diri dipaksa keluar oleh manusia itu sendiri.

Berbicara mengenai roh Tuhan, Raja Daud dalam penyesalannya meminta Tuhan untuk tidak mengambil roh - Nya .  Dia meminta agar roh Tuhan jangan dipisahkan dari pada kehidupannya.  Roh Tuhan adalah roh kebenaran yang mulia dan kudus, yang tidak dapat berkompromi dengan segala sesuatu yang kotor ataupun juga dosa.  Raja Daud menyesali segala perbuatannya, dan meminta Tuhan untuk membersihkan segala dosanya, initinya adalah Raja Daud tidak ingin jauh dari pada Tuhan, dan meminta Nya agar dosa yang mengahalanginya datang ke Tuhan untuk dihilangkan.

Raja Daud mengerti benar bahwa dia tidak dapat hidup tanpa keberadaan roh Tuhan yaitu roh kebenaran doi dalam dirinya.  Lalu apakah kita pernah merasa nahwa roh Tuhan sudah “tidak ada” dalam diri kita? Lalu apakah yang akan kita lakukan agar roh Tuhan tetap berada di dalam hati kita? Atau kita justru cuek saja oleh karena kita merasa tidak membutuhkan roh Tuhan dalam diri kita?  Mulai saat ini rubahlah segala kehidupan kita yang tidak berkenan dihadapan- Nya! Jangan samapi kita terpisah dari roh kebenaran Nya! Sebab tanpa roh kebanran Nya, kehidupan yang kita jalani menjadi sia – sia!

Jiwa kita jangan sampai terpisahkan dari roh Tuhan, jagalah kebersihan serta kekudusan jiwa kita!

“Janganlah membuang aku dari hadapan Mu, dan
Janganlah mengambil roh  Mu yang kudus dari padaku”
 Mazmur 51 : 11

GOD Bless u

Tuesday, July 11, 2017

(ArBer)Panas yang ekstrim

Panas yang ekstrim

Negara bagian Amerika Serikat, Arizona saat ini sedang mengalami musim kemarau yang panjang.  Musim kemarau ini berdampak kepada panasnya suhu udara di sana.  Suhu udara mencapai 70 Derajat Celsius, gambar di atas adalah tembok rumah yang mulai melelah oleh karena ekstrimnya suhu panas yang melanda negara bagian tersebut.

Kebakaran hutan terjadi di berbagai wilayah di negara bagian tersebut.  Akibat teriknya sinar matahari di negara tersebut, setiap orang yang keluar diwajibkan memakai pelindung kulit dan juga mata.  Kegiatan luar ruanganpun banyak yang dihentikan, oleh karena cuasa panas yang ekstrim tersebut.  Jadi bersyukurlah bagi kita yang tinggal di negeri ini, sebab suhu paling panas hanya mencapai 34 – 36 derajat celsius.

Suhu panas di Arizona tentu tidak bisa dibandingkan dengan gambaran keadaan di neraka.  Tuhan Yesus berkata bahwa di neraka api – api akan terus menyala dan sama sekali tidak akan pernah padam.  Lalu siapakah yang berminat untuk menuju ke sana? Apabila ditanya demikian siapapun tentunya menolak, namun sadar ataupun tidak, terkadang kenikmatan duniawi menghipnotis kita untuk berjalan menuju neraka.  Jikalau kita sudah mengetahui tujuan serta konsekuensi dari dosa, maka mulai saat ini bertobatlah segera dan jangan berbuat dosa lagi! Sebab setelah kita meninggalkan dunia ini, “tungku” api abadi sudah disipakan bagi para pendosa!

Panas sekestrim apapun didunia ini tidak akan ada yang bisa menandingi panasnya apai di neraka.

“...........................................................................................
Dari pada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka
(di sana itu ulatnya tidak akan mati, 
Dan apinya tidak akan padam)”
 Marus 9 : 45 - 46

GOD Bless u

Monday, July 10, 2017

(PuBer)Siap di hajar?

Siap di hajar?

Apa yang benar sudah tak dihiraukan
Sejauh mata memandang semua halal
Hukum Tuhan sudah tak dilakukan
Keingan hati sudah menguasai akal

Banyak yang salah tapi tak mengapa
Banyak yang bodaoh tapi tetap dikerjakan
Sudah waktunya hukuman diterima
Sebab akibat yang tak ter – elakkan

Aku sadar akau berserah
Semua salahku terlihat jelas
Aku tak mau bertambah parah
Aku pantas mendapat teguran keras

Ini diriku yang bersalah
Hajarlah aku sepantasnya
Kepada Tuhan aku berserah
Supaya aku bersih dari dosa

Jangan keraskan hati, dan relakanlah dihajar!
agar engkau tidak dihajar dengan keras!

“Hajarlah aku, ya TUHAN, tetapi dengan selayaknya
Jangan dengan murka-Mu, supaya aku jangan Kau binasakan”
Yeremia 10: 24

GOD Bless u

Sunday, July 9, 2017

(LaBer)BRI PUJI

BRI PUJI
UX Band
KEY: F

INTRO: F   Bb F   Bb

        F           Bb
B’RI PUJI, B’RI HORMAT

     Dm         Bb             C

BAGI YESUS YANG DUDUK DI TAHTA
        F     Bb
BERKUASA, MULIA

       Dm         Bb             C
S’GALA BANGSA ’KAN DATANG MENYEMBAH

REFF:

     F/A Bb      C  F
HALLELU-YA… HALLELUYA

Am/E  Dm   F/C  Bb  C
KUDUS DAN MULIA NAMA-MU

     F/A Bb      A  Dm
HALLELU-YA… HALLELUYA

   Gm         Am Bb
KU SEMBAH KAU YESUS

   C      F        Bb
KU SEMBAH KAU

(www.suaranafiri.com)
"Katanya dengan suara nyaring :
Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima
Kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan dan hormat,
Dan kemuliaan dan puji - pujiaan!"
 Wahyu 5 : 12


GOD bless u

Friday, July 7, 2017

(LaBer)Halleluya

Halleluya
Sari Simorangkir
Key: F


     F      Bb
Halleluya, Kau Allah yang besar

     F   Dm7   Csus C
Halleluya, Kau mulia

    F        D#       Bb/D Bb/C#
NamaMu, kuasaMu, kasihMu   kekal

  F/C Csus  C     F
Kau yang layak   ditinggikan

 (Sumber: www.penyembah.com)


“Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita,
Bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan
Dan kuasa sebelum segala abad dan
Sekarang dan sampai selama – lamanya. Amin"
   Yudas 1 : 25

GOD Bless u

Thursday, July 6, 2017

(ArBer)Pilih yang benar atau yang mudah?

Pilih yang benar atau yang mudah?

Qoute pada gamabar di atas mudah untuk kita mengerti namun sulit tentunya untuk kita kerjakan.  Jaman seperti ini membuat kebanyakan manusia lebih suka seuatu yang instan dibandingkan sesuatu yang harus diraih dengan suatu pengorbanan, apakah betul demikian?

Rasul Paulus menegaskan bahwa kehidupannya berubah setelah mengenal Sang kebenaran itu sendiri.  Dia bergitu rajin dalam “membela” kepercayaanya, namun dia sendiri saat itu belum tahu tentang kebanaran, sehingga apa yang dikerjakannya tersebut justru dikatakan menganiaya Yesus Sang sumber kebanaran.  Setalah Dia disadarkan, maka sepanjang hidupnya Dia selalu melakukan dan juga memberitakan kebenaran dengan berani, sebab Rasul Paulus tidak dapat menentang kebenaran itu sendiri.  Rasul Paulus hanya melakukan apa yang seusuai dengan kebenaran yang hakiki tersebut.  Lali bagaimana dengan kita? Apakah kita lebih memilih melakukan yang mudah saja? Sebab kebenaran sulit diwujudkan?

Sama sepertti para Rasul, untuk benar – benar bisa menjalankan serta menegagkan kebenaran dibutuhkan pengorbanan atau istilah yang dipakai adalah “harus bayar harga!”.  Itulah tantangan terberat bagi kita orang – orang percaya, sebab kita lebih suka melakukan yang mudah saja, dibandingkan melakukan hal yang benar, akan tetapi menuntut pengorbanan juga.  Memnjalankan kebenaran di dalam Tuhan memang sulit sekali, akan tetapi upah yang kita dapatkan tidak dapat dibandingakan dengan apapun yang ada di dalam dunia ini.  Jadi yang mana pilihan anda?

Melakukan yang benar sudah pasti tidak mudah, akan tetapi di masa yang akan datangkan justru akan memudahkan hidupmu!

“Karena kami tidak dapat berbuat apa – apa melawan kebenaran;
Yang dapat kami perbuat ialah untuk kebanaran”
 2 Korintus 13 : 8

GOD Bless u