Bayar, jangan sampai dikejar!
Mengejar
wajib pajak yang menunggak pembayaran seperti ya adalah “pekerjaan rumah” bagi setiap menteri keunagan di negeri ini. Target pendapatan dari pajak selalu lebih
rendah dari seharusnya, hal ini disebabkan oleh banyaknya wajib pajak dengan
harta berlimpah yang belum melakukan kewajiban mereka membayar pajak.
Nilai
pajak tidaklah seberapa jikalau memang harta kita tidak banyak, namun tidak demikian
ceritanya akan berbeda jikalau seseorang mempunyai harta yang berlimpah. Satu ataupun dua persen dari harta triliunan
tetap saja bernilai besar, sehingga banyak orang kaya malahan menunggak ataupun
memncari cara agar terbebas dari pembayaran pajak yang seharusnya.
Sebagai
orang percaya kita tidak boleh berprilaku licik ataupun curang terhadap
pemerintahan kita sendiri. Apa yang
wajib kita bayar haruslah kita bayar.
Ingatlah bahwa Tuhan memberkati tentu bukan hanya untuk kita nikimati
smeuanya, namun dibalik itu ada kewajiban kita dalam emmbantu sesama dan juga
kewajiban kita terhadap pemerintah yang berdaulat! Jadi mulai sata ini, janganlah lagi bermain “kucing-kucingan” dengan petugas ataupun
pegawai perpajakan! Dan ingatlah satu
hal, jiakalau kita mengaku taat kepada Tuhan, tentunya kita juga wajib taat
kepada peraturan pemerintah yang berwenang di negeri ini!
Pajak
yang kita bayarkan kepada pemerintah berguna untk pembangunan negeri ini, jadi kita
mempunyai sumbangsih nyata dalam perkembangan ekonomi serta kemajuan negeri ini
!
“Bayarlah kepada
semua orang apa yang harus kamu bayar
Pajak kepada orang
yang berhak menerima pajak
Sukai kepada orang
yang berhak menerima cukai
........................................”
Roma 13 : 7
God Bless You

No comments:
Post a Comment