Wednesday, November 12, 2025

(ArBer)Bayar, jangan sampai dikejar!

 


Bayar, jangan sampai dikejar!

 

Mengejar wajib pajak yang menunggak pembayaran seperti ya adalah “pekerjaan rumah” bagi setiap menteri keunagan di negeri ini.  Target pendapatan dari pajak selalu lebih rendah dari seharusnya, hal ini disebabkan oleh banyaknya wajib pajak dengan harta berlimpah yang belum melakukan kewajiban mereka membayar pajak.

Nilai pajak tidaklah seberapa jikalau memang harta kita tidak banyak, namun tidak demikian ceritanya akan berbeda jikalau seseorang mempunyai harta yang berlimpah.  Satu ataupun dua persen dari harta triliunan tetap saja bernilai besar, sehingga banyak orang kaya malahan menunggak ataupun memncari cara agar terbebas dari pembayaran pajak yang seharusnya.

Sebagai orang percaya kita tidak boleh berprilaku licik ataupun curang terhadap pemerintahan kita sendiri.  Apa yang wajib kita bayar haruslah kita bayar.  Ingatlah bahwa Tuhan memberkati tentu bukan hanya untuk kita nikimati smeuanya, namun dibalik itu ada kewajiban kita dalam emmbantu sesama dan juga kewajiban kita terhadap pemerintah yang berdaulat!  Jadi mulai sata ini, janganlah lagi bermain “kucing-kucingan” dengan petugas ataupun pegawai perpajakan!  Dan ingatlah satu hal, jiakalau kita mengaku taat kepada Tuhan, tentunya kita juga wajib taat kepada peraturan pemerintah yang berwenang di negeri ini!

Pajak yang kita bayarkan kepada pemerintah berguna untk pembangunan negeri ini, jadi kita mempunyai sumbangsih nyata dalam perkembangan ekonomi serta kemajuan negeri ini !

 

“Bayarlah kepada semua orang apa yang harus kamu bayar

Pajak kepada orang yang berhak menerima pajak

Sukai kepada orang yang berhak menerima cukai

........................................”

Roma 13 : 7

 

God Bless You

No comments:

Post a Comment