Sebuah pesawat antariksa mampu meluncur sampai menembus orbit dari bumi dikarenakan oleh sebuah dorongan yang kuat. Gambar diatas menunjukkan dengan jelas bagaimana kuatnya dorongan dari roket yang berisi penuh dengan bahan bakar. Jarak aman untuk menyaksikan peluncuran sebuah pesawat antariksa juga dibatasi minimal 500 meter dari pesawat. Hal tersebut disebabkan oleh dahsyatnya asap dan semburan api dari roket yang siap mendorong pesawat antariksa menuju luar angkasa.
Untuk mencapai iman yang sempurna kita juga memerlukan dorongan yang kuat. Biasanya persepsi subjektif kita justru membatasi dorongan kita untuk mengerti dan lebih mengenal Yesus. Pesawat antariksa saja memerlukan roket-roket berukuran besar agar dapat mendorongnya melaju tinggi ke atas langit bahkan menembus orbit bumi. Kita juga memerlukan dorongan dari berbagai pihak, agar mampu melaju mencapai iman yang lebih tinggi. Dorongan tersebut bisa datang dari keluarga, kerabat atau saudara seiman, dan bisa juga dari pendeta atau gembala kita.
Iman memang tidak bergantung pada pihak lain selain tekad dalam diri, namun tanpa bantuan mereka mungkin pertumbuhan iman kita akan bergerak sangat lamban atau terkadang berhenti. Mempelajari dan mengenal kehendak Yesus memang harus selalu kita lakukan setiap hari, tetapi tidak ada salahnya juga kalau kita banyak belajar dengan kerabat kita sesama anggota tubuh Kristus untuk mencapai iman yang lebih baik lagi.
Dukungan dari saudara – saudara se-iman adalah sebuah dorongan yang kuat untuk membawa hidup lebih baik lagi dalam hadirat – Nya, oleh karena itu janganlah kita meninggalkan persekutuan dan pertemuan – pertemuan dengan saudara se-iman dimana kita berada. Ingatlah pencapaian iman kita tergantung oleh kekuatan yang mendorongnya, maka berdoalah dan minta Yesus bantu kita melalui firman – Nya.
"Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan – pertemuan ibadah kita,
seperti dibiasakan oleh beberapa orang
tetapi marilah kita saling menasehati
dan makin giat melakukannya menjelang
hari Tuhan yang mendekat"
Ibrani
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment