Disiplin sejak dini
Tanggal 14 Agustus diperingati sebagai hari pramuka. Pramuka sendiri adalah suatu wadah berupa suatu lembaga yang bertujuan untuk mengembangkan serta mendidik kedisiplinan dari usia dini. Lalu kemudian mungkin akan muncul pertanyaan apakah anak – anak sangat memerlukan disiplin, padahal mereka sendiri masih belum menghadapi banyak permasalahan dan tanggung jawab?
Sebenarnya memang anak-anak belum banyak menghadapi banyak masalah, atau masih belum banyak dihadapkan pada pilihan sulit. Biasanya anak – anak berusia 7-13 tahun masih dibawah bimbingan dan pengawasan orang tua, sehingga setiap keputusan yang diambil masihlah keputusan orang tua mereka. Walaupun demikian, bukan berarti mereka bebas deri pembentukan karakter. Disiplin bukan saja mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik yang harus dilakukan secara teratur dan konsisten, namun juga melatih mental anak-anak untuk rajin dengan segala usahanya dalam mencapai cita – cita mereka.
Disiplin juga sangat kita perlukan sebagai seorang yang beriman. Sejak kita mengenal dan menerima Yesus sebagai Juruselamat kita, disiplin sudah seharusnya menjadi kesukaan kita. Disiplin dalam membaca firman-Nya, dalam beribadah, dan bahkan sampai kepada persekutuan – persekutuan antar jemaat akan membentuk karakter iman kita yang kuat serta tahan uji. Kedisplinan tersebut selain dapat mempererat hubungan kita dengan – Nya, juga bisa menularkan contoh baik ecara konkrit bagi jemaat lain yang mungkin saja mengalami pertumbuhan rohani yang agak lambat.
Semakin dini kedisiplinan tersebut dilatih, maka pertmbuhan iman akan semakin kuat. Selain baik bagi diri sendiri dan sesama saudara seiman, kedisiplinan yang dilakukan dengan rajin dan sunguh-sungguh juga menandakan ketaatan kita kepada perintah-Nya.
“Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor,
biarlah rohmu menyala-nyala
dan layanilah Tuhan”
Matius 11:28
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment