Masih kecil sudah galak
Jaman sudah berubah, saat ini kebudayaan leluhur sudah tertahan dengan perkembangan jaman. Kebudayaan seperti menghormati orang tua juga sedang berada diambang batas kepunahan. Bukan saja anak remaja, anak-anak kecilpun saat ini sudah banyak yang berani membantah orang tua.
Banyaknya tempat hiburan(apalagi daerah perkotaan) serta perkembangan ilmu teknologi komunikasi seperti internet, membuat anak-anak remaja tidak lagi kerasan berada di rumah. Apabila berada di rumahpun, mereka biasanya menghabiskan waktu di dalam kamar, sibuk dengan komputer, atau telepon genggam mereka masing-masing. Kurangnya komunikasi dengan orang tua, lambat laun menyebabkan “lunturnya” rasa hormat kepada mereka pula. Kesibukan orang tua juga menambah jauhnya jarak antara orang tua dan anak, dan akhirnya rasa hormat kepada orang yang lebih tua tidak lagi dimiliki anak-anak remaja.
Mungkin sebagian kita juga bersikap demikian, yaitu tidak menghormati orang tua, bahkan terkadang lebih galak apabila dinasihati oleh mereka. Kesombongan kita karena masih muda membuat kita selalu menilai mereka(orang yang lebih tua)terlalu kuno. Padahal dibalik segala nasihat dan ajaran yang terlihat”kuno”, mereka telah membuktikan bisa bertahan hidup, bahkan menyediakan segala yang terbaik untuk kita, anak-anak mereka. Mulai saat ini sebagai orang muda, kita harus menaruh hormat kepada mereka yang lebih tua! Janganlah membantah mereka!, dan apabila mereka bersalah, dekatilah perlahan-lahan, dan dengan penuh kasih ajaklah bicara, kemudian setalah itu berdoalah kepada Tuhan biarlah Tuhan mengubah mereka apabila memang benar mereka bersalah.
Galak dan keras kepada orang yang lebih muda saja tidak dibenarkan, apalagi kepada mereka yang lebih tua? oleh karena itu gunakanlah kasih dalam komunikasi, maka mereka akan semakin percaya serta mengasihimu juga!
“Janganlah engkau keras
Terhadap orang yang lebih tua
Melainkan tegorlah dia sebagai bapa
……………….”
1 Timotius 5:1
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment