Tidak disertai dengan keahlian.
Gambar diatas benar-benar hanya bertujuan untuk menghibur, dan sama sekali jangan dicontoh. Siapapun yang tidak memiliki keahlian khusus alangkah baiknya tidak memukul bata dengan tangan kosong ataupun meletakkannya di kepala. Bata memang berhasil dihancurkan, namun tangan dan kepala juga mengalami pendarahan, jadi apa hebatnya?
Dalam melakukan apapun kita harus memiliki sebuah keahlian, baik yang kita pelajari maupun yang memang sudah melekat dalam diri kita. Begitu pula dalam hal pelayanan di Gereja ataupun di lingkungan masyarakat. Alangkah baiknya kita melayani dengan professional, karena kita tidak melayani secara asal, namun melayani dengan segala kemampuan serta keahlian yang kita miliki. Tapi jangan cepat minder dahulu, tanpa keahlian pun kita masih bisa ikut mengambil bagian dalam pelayanan. Kuncinya adalah niat yang tulus, sungguh-sungguh dan disertai dengan hati yang berserah sepenuhnya kepada Tuhan.
Nabi Musa pernah mengalami pengalaman serupa. Saat Tuhan Allah emnunjuk-Nya untuk menjadi pemimpin pembebasan bangsa
Jadi jangan cepat minder apabila kita tidak mempunyai keahlian khusus untu melayani, namun datanglah kepada-Nya, maka kita yang dipilih-Nya akan dicukupkan oleh penyertaan-Nya!
“Tetapi Musa berkata kepada Allah
Siapakah aku ini, maka aku yang akan menghadap Firaun
Dan membawa orang
Lalu firman-Nya
Bukankah Aku akan menyertai engkau?
………………”
Keluaran 3:11-12
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment