Monday, February 20, 2012

(ArBer)Sedikit munafik.


Sedikit munafik.


Sepertinya kalimat “sedikit munafik” tidak mengandung makna berbeda dengan kata “munafik”. Sebenarnya seorang yang munafik tetap saja munafik! Mau sedikit atau separuh, tetap saja dikatakan munafik secara keseluruhan. Jadi sebenarnya tidak ada yang namanya “sedikit munafik”.


Munafik berarti juga bermuka dua, atau bisa juga seseorang yang berpura-pura. Seseorang dikatakan munafik apabila dia tidak tegas dan cenderung berpura-pura untuk tegas. Misalnya dia mengatakan bahwa dirinya seorang yang jujur, namun dibalik itu dia justru berprofesi sebagai koruptor. Atau bisa juga berpura – pura melayani di rumah Tuhan dengan penuh kasih, padahal dirinya terpaksa melayani hanya demi nama baik keluarga saja. Apakah kita pernah mempraktekkan kemunafikan? Walaupun yang sederhana, misalnya memberi senyum kepada sesama dengan berat hati?


Tuhan Yesus pernah menegur orang – orang Farisi dan para ahli Taurat, yang sering sekali mengumbar kemunafikan. Mereka selalu bertopengkan kesucian dihadapan orang banyak, namun hati mereka berbisa seperti ular berudak. Apakah gunanya nama baik, jabatan, ataupun prestasi dikalangan banyak orang, jika dibalik itu semua kita malah sering melakukan kekejian di mata Tuhan. Tuhan tidak memandang apa yang kita lakukan tapi Dia melihat apa yang ada di dalam hati kita! Hati seseorang memang tidak bisa ditebak, namun Tuhan mudah saja untuk melihat semuanya. Mulai hari belajarlah untuk berani tegas serta menghindari sifat munafik. Percuma saja kita menyenangkan hati seseorang, namun dibalik itu kita menyedihkan hati Tuhan!


Belajarlah untuk tidak muanafik di hadapan sesama, maka di hadapan Tuhan pun kita tidak akan mungkin berani berpura-pura!


“……..

Bukan yang dilihat manusia

Yang dilihat Allah

Manusia melihat apa yang di depan mata

Tetapi TUHAN melihat hati”

1 Samuel 16:7


GOD Bless u

No comments: