Masih perlu domba?
Konon dengan menghitung
domba, seseorang yang susah tidur akan mudah untuk dapat memejamkan mata. Menghitung memang bisa membuat otak lelah dan
akhirnya merangsang mata untuk berisitirahat, namun apabila yang dihitung
adalah untung dan rugi? Sampai pagi haripun kemungkinan mata kita tidak akan
menjadi lelah.
Manusia memang
mempunyai organ tubuh yang sempurna.
Dengan system saraf yang baik, manusia sanggup bertahan tanpa tidur
selama berhari – hari. Meskipun sanggup
bertahan tanpa tidur, kinerja organ dan panca indera kemudian akan terus
berkurang, dan jika dipaksakan terus, maka akan terjadi disfungsi organ
vital(gagal jantung). Jadi faktanya
manusia tetap membutuhkan istirahat dan tidur, namun terkadang manusia justru
sulit untuk tidur, walaupun mengerti betapa pentingnya mengistirahatkan jiwa
dan raga.
Stress adalah penyebab
terbesasar susahnya seseorang untuk tidur.
Penyebab utama stress sebagian besar disebabkan oleh rendahnya kualitas
iman kita. Semakin kerdir iman kita,maka
semakin mudah kita menjadi stress yang
akibat masalah – masalah kecil yang sepele.
Oleh karena itu mulai saat ini kkita harus belajar mepercayakan
segalanya ke dalam tangan Tuhan pelindung kita!
Dan tidak sampai disana saja, dalam kehidupan sehari –hari kita juga
wajib mewujudkan sikap dan tindakan yang takut akan Tuhan! Maka Dia yang maha
pengasih tentunya akan memberikan ketenangan jiwa dan tentunya raga kita!
Menghitung domba
mungkin hanya akan menenangkan raga kita(jika tertidur), namun dekat dengan Sang
Gembala domba, akan memberikan kepuasan serta ketenangan lahir batin, jiwa dan
raga!
“Takut akan Allah
Mendatangkan
hidup
Maka
orang bermalam dengan puas
Tanpa
ditimpa malapetaka”
Amsal
19:23
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment