Jika saja semuanya bisa ditaati!
Tawuran
antar pelajar akhir – akhir ini kembali marak terjadi. Korban dari tawaruan terus berjatuhan, banyak
yang terluka namun ada juga yang harus kehilangan nyawanya di tangan sesama
pelajar yang sejatinya adalah kaum intelektual.
Ada berbagai aspek yang menjadi penyebabnya dan salah satunya adalah
dalam hal kepatuhan.
Setiap
sekolah tentunya mempunyai peraturan dasar ataupun tata tertib siswa/i. Biasanya setiap siswa harus selalu membacanya
dan bahkan menghafalnya. Tujuannya
adalah supaya nilai – nilai luhur ke-siswaan tersebut melekat erat di benak
para intelektual muda harapan bangsa.
Ironisnya banyak diantara mereka yang hafal di luar kepala namun sama
sekali tidak pernah mentaatinya.
Bayangkanlah
apa yang terjadi jika semua siaswa bukan hanya membaca ataupun menghafal, akan
tetapi mentaati dengan menerapkanya pada kehidupan sehari – hari peraturan
seperti gambar di atas? Bukan hanya
tawaruan, namun segala jenis kenakalan remaja tentunya tidak akan disentuh oleh
mereka yang mentaati peraturan tersebut.
Firman Tuhan juga banyak menceritakan orang – orang yang mentaati
ataupun melanggar peraturan dari Tuhan.
Perbedaannya sangat signifikan, sebab bagi mereka yang tidak menataati
peraturan dan ketetapan-Nya, pasti akan selalu berujung maut. Sebaliknya
Tuhan akan berlaku setia bagi mereka yang hidup dengan mentaati
ketetpan- Nya. Sekarang semuanya
dikembalikan kepada kita semua, apakah kita mau mentaati segala ketetpan yang
baik, ataukah hanya mau menghafal saja segala ketetapan yang baik tersebut?
Apabila
pelajar Indonesia bisa hidup taat terhadap ketetapan – ketetapan/ peraturan yang baik, maka hal – hal buruk antar pelajar
tidak akan terjadi!
“Hidup menurut
ketetapan- Ku
Dan tetap mengikuti
peraturan- Ku
Dengan berlaku setia,
Ialah orang benar,
dan ia pasti hidup,
Demikianlah fiman
Tuhan ALLAH”
Yehezkiel 18:9
GOD
Bless u
No comments:
Post a Comment