Makanan yang
secukupnya.
Paus
tersebut tentunya tidak akan merasa kenyang jika hanya memakan seekor ikan
kecil(gambar di atas). Bahkan fakta
sebenarnya di habitat aslinya adalah bahwa anjing laut tersebutlah makanan
utama dari ikan paus pembunuh. Ikan kecil
yang anjing laut berikan kepada paus tesebut sebenarnya adalah makanan yang
cocok untuk anjing laut itu sendiri, meskipun demikian ikan paus menerima
makanan “kecil” tersebut meskipun tersedia makanan “utama” di depan matanya.
Ikan
paus yang bersedia menerima makanan secukupnya pada gambar di atas patutlah
dicontoh oleh kita semua! Manusia
terkadang lebih memilih memuaskan nafsu jasmani, dibandingkan untuk mencukupi
kebutuhan jasmani. Pemuasan nafsu
jasmani ataupun kedagingan akan menimbulkan sebuah ketergantungan. Ketergantungan selanjutnya akan menjadikan
manusia”budak” atas nafsunya sendiri, sehingga bukanmlagi pikiran yang
mengendalikan keinginan, melainkan sebaliknya yaitu keinginan yang
mengendalikan pikiran serta akal sehat.
Memang
sulit untuk meraih segala hal yang kita inginkan ataupun kita capai dalam dunia
ini, akan tetapi lebih sulit lagi meninggalkan hal – hal duniawi yang sudah
kita raih tersebut! Jadi mulai hari ini,
belajarlah untuk mencukupi segala sesuatu yang berhubungan dengan kepentingan
dunniawi ataupun jasmani semata! Namun
sebaliknya carilah kerajaan Tuhan dan kebenarannya dengan sepenuh hati dan
segenap jiwa raga kita! Apabila fokus
kita kepada hal – hal rohani semaikin besar maka secara otomatis fokus kita
akan hal – hal duniwai akan semakin kecil.
Akhirnya kecukupan akan menjadi fokus dalam pemenuhan kebutuhan hidup
secara jasmani, dan bukan kerakusan lagi.
Saat
kita merasa hanya perlu hidup cukup akan segala hal di dalam dunia ini, maka
kelak kita akan menerima berkat yang lebih dalam kerajan- Nya
“Berikanlah kami
setiap hari
Makanan kami yang
secukupnya”
Lukas 11:3
GOD
Bless u
No comments:
Post a Comment