Menunggu
dengan sangat sabar
Gambar di atas
mungkin adalah sebuah lelucon yang menggambarkan kesabaran seorang suami. Kesabarannya sangat teruji oleh karena dia
bukan hanya sabar menunggu selama 5 menit, namun menunggu dalam jangka waktu
yang lebih lama sampai- sampai tubuhnya membeku.
Tingkat
kesabaran manusia biasanya tergantung oleh keadaan ataupun situasi
tertentu. Saat kondisi hati senang
tingkat kesabaran sesorang biasanya akan lebih panjang. Kesukaan atau hobi tertentu biasanya juga mempengaruhi
seseorang untung berpanjang sabar. Intinya
di dalam dunia ini banyak hal yang bisa membuat manusia bersabar dan rela
menunggu, meskipun harus menunggu dalam jangka waktu yang lama. Lalu kemudian pertanyaanya apakah dalam hal
kerohanian kita juga mampu bersabar seperti kita bersabar menunggu keluarnya
isteri yang kita kasihi dari dalam rumah?
Celakanya
saat ini banyak kesabaran manusia terhadap hal – hal rohani sering tidak
teruji. Pengharapan akan kasih karunia
Tuhan biasanya mudah luluh saat penyakit berat melanda, masalah finansial,
saat doa kita tak kunjung di jawab- Nya, ataupun masalah hidup yang lainnya.
Kita mudah sekali meninggalkan iman dan pengharapan kita dan beralih
kepada “jalan-jalan pintas” yang ditawarkan duniawi. Jalan pintas duniawi sekilas memang seperti menawarkan solusi instan, akan tetapi di balik itu akan menghasilkan permasalahan baru yang bernama dosa! Mulai saat ini kita harus bertobat
apabila kita sering sekali gagal bersabar terhadap segala rancangan Tuhan dalam
hidup ini! Perbanyaklah membaca firman
Tuhan! Agar kita senantiasa hidup dekat dengan – Nya, dan dengan demikian kita
bukan hanya mampu bersabar namun juga senantiasa menunggu dengan setias karya
kasih serta pertolongn Tuhan dalam segala permasalahan hidup kita!
Apabila
untuk hal – hal fana saja kita mampu menunggu dengan sangat sabar, masakah
untuk sesuatu yang kekal kita tidak sanggup sabar menunggunya?
“Tetapi aku ini akan
Menunggu – nunggu TUHAN
Akan mengharapkan
Allah yang meyelamatkan aku;
Alahhku akan
mendengarkan aku!”
Mikha 7:7
GOD
Bless u
No comments:
Post a Comment