Sang penghibur jiwa
Satu hari berlalu lagi
Keluhan hidup masih sama
Satu hilang sepuluh datang lagi
Beban jiwa masih berwarna sama
Tapi tidak selamanya hitam
Jika arah pandangan benar
Awan tebal tidak selalu hitam
Jika bertemu Dia yang benar
Dia datang tidak dengan tangan kosong
Dia bagaikan air yang segar
Dia mengisi jiwa yang kosong
Agar semangat kembali segar
Tuhan menyanyangi anak – anak- Nya
Dan menghibur kesedihan mereka
Tuhan setia kepada anak – anak- Nya
Dan selalu sedia untuk menhibur mereka
Saat jiwa manusia membutuhkan penghibur
Tuhanlah satu – satunya yang mampu menghibur!
“IA seperti seorang yang dihibur ibunya,
Demikianlah Aku ini akan
Menhibur kamu”
Yesaya 66:13
No comments:
Post a Comment