Wednesday, October 16, 2013

(ArBer)Kasih lebih penting!


Kasih lebih penting!

Foto di atas adalah kejadian nyata ketika seorang biksu merelakan dirinya untuk dibakar sebagai salah satu bentuk protes terhadap kebijakan pemerintah negaranya.  Tidak banyak memang orang yang berani mengorbankan hidupnya untuk menegakkan prinsip yang  diyakini sebagai suatu kebenaran.  Lalu pertanyaanya adalah beranikah kita membakar diri kita demi mempertahankan keimanan kita terhadap Tuhan Yesus Kristus?

Saat fokus kehidupan sudah tertuju kepada suatu hal yang diyakini sebagai kebenaran hakiki, maka biasanya orang – orang rela melakukan ataupun mengorbankan apa saja demi seuatu yang diyakini tersebut.  Jangankan waktu, ataupun harta, jika memang nyawa adalah taruhannya maka seseorangpun siap untuk kehilangan nyawanya demi sesuatu yang diyakini benar sebagai prinsip utama kehidupan mereka.  Sebagai orang – orang percaya, kita juga sebenarnya wajib melakukan serta mengorbanjkan apa saja demi keyakinan kita kepada ajaran Sang Juru Selamat dunia Yesus Kristus, namun demikian pengorbanan nyawa kita bukanlah hal utama yang Tuhan inginkan.

Tuhan yang Maha berkuasa sebenarnya ntidak membutuhkan pembelaan dari ciptaan- Nya untuk melindungi peneggakkan segala kebenaran ajaran- Nya(firman Tuhan).  Dia tidak ingin semua umat- Nya mati martil demi nama- Nya, meskipun terhadap orang – orang tertentu hal tersebut harus terjadi oleh karena sebuah rencana indah demi kemuliaan nama- Nya!  Tuhan lebih suka kita menerapkan kasih dalam melakukan “pembelaan” terhadap eksistensi ajaran kebenaran Firman Tuhan!  Dengan kasih sebuah pertentangan akan terselesaikan dengan baik, dengan kasih tidak akan menimbulkan korban, dan dengan kasih pula semua orang akan “terbuka” matanya terhadap inti dari ajaran kebenaran firman Tuhan!  Jadi jelaslah sudah bahwa menyatakan kebenaran Firman Tuhan adalah tugas dan tanggung jawab kita semua terhadap mereka yang masih belum mengenal Kristus Yesus, namun banyak sekali cara yang “halus” untuk membuktikan kebenaran ajaran Firman- Nya, dan yang paling utama adala penerapan kasih sebagai satu - satunya cara untuk mengenalkan orang berdosa terhadap Sang Penembus dosa!

Kasih berperan besar dalam segala hal di dalam dnuia ini, jadi utamakanlah kasih jika ingin mengadakan suatu perubahan besar!

 “Dan sekalipun aku membagi-bagikan
Segala sesuatu yang ada padaku,
Bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar
Tetapi jika aku tidak mempunyai kasih,
Sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.”
1 Korintus 13:3

GOD Bless u

No comments: