Thursday, June 12, 2014

(ArBer)Berhenti sebelum “sunset”!



Berhenti sebelum “sunset”!

Menahan marah tidaklah semudah menahan lapar atau haus.  Kemarahan yang sudah memuncak tidak akan sulit ditahan, tanpa batasan waktu pagi, siang atau bahkan malam hari.  Kemarahan yang meluap tidak pada waktunya sebenarnya hanya akan menimbulkan permasalahan lain yang lebih rumit.

Bayangkanlah jika tetangga anda masih terus bertengkar dan saling meluapkan kemarahan di kala matahari sudah terbenam(malam hari).  Kuping kita pasti akan merasa bising oleh suara mereka yang saling bertengkar beradu argumentasi.  Saat kita membutuhkan suasana yang tenang, malahan keributan yang kita dapatkan, rasanya sudah pasti menjengkelkan.   Kemudian pertanyaanya adalah apakah kita juga bisa menahan diri atau menghentikan kemarahan ketika matahari sudah terbenam?

Tuhan Yesus juga pernah marah, namun Tuhan Yesus tidak membiarkan amarah tersebut menguasai- Nya!  kemarahan yang tidak bisa dikasai sepenuhnya hanya akan melahirkan banyak dosa baru, seperti dendam, pertengkaran atau bahkan dosa membunuh!  Sebenarnya Injil tidak membenarkan kita meluapkan kemarahan asal itu dilakukan sebelum matahari tenggelam, namun justru mengandung makna bahwa kemarahan tersebut kerap tak terkontrol ruang waktu.  Kemarahan seperti api yang tidak pernah puas membakar, selama ada waktu dan bahwan yang bisa terbakar, kemarahan akan terus terluapkan!  Oleh karena itulah kita harus bisa menghentikannya sebelum kemarahan terus bergejolak dan menghasilkan pertengkaran yang lebih besar!  Ingatlah satu hal bahwa kemarahan yang tak terbendung tidaklah pantas diluapkan dalam waktu yang berlebihan(lama atau terus – terusan), sebab semakin lama kita marah, maka akan semakin sulit juga kita menghentikan luapan kemarahan tersebut!

Berhentilah sesegera mungkin jika amarah sudah diluapkan! Jangan menunggu waktu yang lama apalagi sampai matahari tenggelam!

“Apabila kamu menjadi marah,
Janganlah kamu berbuat dosa:
Janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu”
Efesus 4:26


GOD Bless u

No comments: