Pengaruh jahat
“Hati – hatilah dalam memilih
teman!” Itulah kalimat klise yang biasa
diucapakan orang tua kepada anak – anak- Nya.
Meskipun membosankan untuk didengar, namun sebenarnya maknanya cukup
mendalam, sebab apabila kita salah memilih teman, maka kerugian yang
diakibatkan akan mempengaruhi keluarga kita juga.
Seorang yang bergaul dengan para
pecandu minuman keras, maka cepat atau lambat juga akan menjadi pemabuk. Celakanya setelah jadi pemabuk bukan badannya
sendiri saja yang rusak, namun keluarga ataupun orang didekatnya akan menjadi
korban perbuatannya yang diluar kendali pada saat mabuk minuman keras. Jadi berhati – hatilah dalam meilih teman
jangn terpengaruh hal jahat yang mereka tawarkan, dan sama hanlnya dengan itu
kita juga jangan menyesatkan orang lain demi kepuasan diri sendiri!
Bisa jadi saat ini kita tidak
bergaul dalam lingkungan yang buruk, namun sikap kita dalam berteman juga perlu
kita perhatikan. Banyak hal sepele yang
terkadang kita lakukan dan kemudian menimbulkan dampak buruk kepada
sesama.(misalnya menyidir salah satu teman, ikut memprovokatori mereka yang
sedang selisih paham, atau mengajak orang lain untuk ikut serta melakukan
kebohongan – kebohongan). Orang Kristen
sejati sejatinya tidak akan melakukan hal – hal seperti itu, sebab kita ada di
tengah – tengah dunia ini untuk menjadi terang dan bukan justru menjelembabkan
orang ke dalam kegelapan! Dan satu hal yang perlu diingat bahwa orang yang mengakibatkan orang lain bebruat dosa meskipun dirinya sendiri tidak berbuat dosa akan menerima hukuman yang setimpal pula atau bisa jadi lebih berat! Jadi mulai
saat ini, pilihlah teman yang baik dan pilihlah cara yang benar untuk
mempererat hubungan pertemanan kita!(jangan menjerumuskannya ke dalam dosa!)
Kita lebih mudah mempengaruhi
lingkungan yang baik dengan kebiasaan buruk kita, dibandingkan kita yang
terpengaruh di dalam kebiasaan lingkungan yang buruk!
“Siapa menyesatkan
orang jujur ke jalan yang jahat
Akan jatuh ke dalam
lobangnya sendiri,
Tetapi orang-orang yang tak bercela akan
mewarisi kebahagiaan.”
Amsal 28 : 10
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment