Sakitnya tuh(akan tetap) di sini!
“Sakitnya tuh di sini” itulah
kalimat yang sedang “booming” di sesantero negeri ini. Kalmat yang diambil dari judul sebuah lagu
beraliran dangdut tersebut, mendadak menjadi terkenal, terutama bagi para
netizen(para pengguna internet/dunia maya).
Sakait hati memang bukanlah
penyakit turunan, menular atau bhakan kutukan.
Meski demikian sebenarnya sulit juga mencari formula ataupun obat yang
pasti untuk menyembuhkan sakit hati tersebut.
Orang yang terlalu sakit hati lambat laun akan kehilangan akal sehatnya,
dan bisa juga kehilangan nyawanya sendiri(apabila emmutuskan untuk mengakhiri
hidup karena tidak tahan akan kesakita hati yang terlalu mendalam). Intinya sakit hati juga bisa menjadi wabah
bencana mematikan bagi manusia, jikalau mereka mudah sakit hati ataupun tidak
mampu lepas dari gejala nyeri yang mendalam di dalam hati.
Indikasi sakit hati sebenarnya
bisa ditindak lanjuti dengan berbagai cara positif, seperti mengeluarkan uneg –
uneg(isi pikiran yang menggangu) kepada orang yang dekat serta bisa dipercaya. Apabila tidak ada yang bisa kita percaya,
maka keluarkanlah seluruh curahan hati kita kepada Tuhan. Janganlah membiarkan segala pikiran negatif
kita terus merasuki hati serta menimbulkan kenyerian mendalam yang tiada
henti. Ingatlah hidup ini banyak
dipenuhi hal positif yang indah dimanapun kita berada, jadi janganlah
membuntukan jalan pikiran kita sendiri dengan memilih “menyuburkan” benih
sakait hati! Sebab selama kita diam dan pasif saja menerima sakit tersebut,
maka “sakitnya tuh akan tetap di sini(hati)”
Sesakit apapun hati kita, Tuhan
pasti punya obat penawar yang ampuh menyembuhkan! Jadi datanglah segera kepada –
Nya!
“Sesungguhnya orang bodoh
Dibunuh oleh sakit
hati,
Dan orang bebal
dimatikan oleh iri hati”
Ayub 2 : 5
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment