Istana pasir tersebut sungguh
indah dan sempurna(gambar di atas).
Walaupun terbuat dari pasir, namun pengerjaan yang dilakukan seniman
tersebut cukup detail dan sangat teliti.
Bukan tidak mungkin istana dari pasir tersbeut bisa dibangun sebesar
ukuran istana yang sebenarnya.
Seindah – indahnya suatu bangunan dari
pasir, tetap saja bangunan tersbut tidak akan kokoh. Bangunan pasir yang tidak mempunyai pondasi
kuat pada dsar serta tidang penyangganya mudah sekali roboh apabila mendapat
tekanan dari angin , air maupun pergerakan kulit bumi(tanah). Sebuah bangunan akan kokoh apabila tiang
pondasi dan dasar bangunan tersebut kuat.
Jadi untuk membangun istana megah, janganlah membangunya di atas
permukaan pasir.
Iman yang dibangun di atas dasar yang
tidak kuat tidak bisa bertahan lama.
Kabar baiknya adalah Yesus dasar yang kokoh, jadi bagi siapapun yang
membangun iman atas dasar firman dari pada Yesus Kristus, sudah pasti iman
tersebut akan kokoh. Bukan hanya percaya
kepada firman- Nya, namun juga firman- Nya harus dilakukan, hanya dengan
kombinasi seperti itulah iman kita menjadi sempurna. Jadi bagi kita saat ini, bangunlah iman kita
di atas dasar yang benar, agar tetap kokoh meskipun dilandan angin “permsalahan
hidup” dan badai “penyakit”, iman kita akan tetap kokoh!
Bangunan yang kokoh bukan terletak
pada keindahan fisiknya saja, namun harus di topang oleh tiang yang kuat serta
dasar kuat dan kokoh!
“Setiap orang yang mendengat perkataan- Ku ini
dan melakukannya
Ia
sama dengan orang yang bijaksana,Yang
Mendirikan rumahnya di atas batu
Kemudian
turunlah hujan dan datanglah banjir,
Lalu
angin melanda rumah itu,
Tetapi
rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu”
Matius
7 : 24 - 25
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment