"like this" doang!
Media sosial bisa menjadi ajang penyaluran
simpati. Netizen mudah sekali “tergerak”
untuk mendukung suatu aksi sosial atau aksi untuk menentang ketidak
adilan. Hal tersebut adalah langkah
bagus, namun akan menjadi sempurna apabila diwujudkan dalam tindakan nyata.
Orang – orang mudah sekali
menyampaikan rasa iba ataupun simpati, namun kenyataanya tidak semua orang rela
membantu ataupun turun tangan langsung untuk menunjukkan kasihnya secara
nyata. Setidap ada bencana alam, dunia
maya selalu dipenuhi oleh ungkapan bela sungkawa yang disertai oleh dukungan –
dukungan dalam bentuk kata – kata motivasi, akan tetapi pertanyaanya adalah,
apakah kata – kata pembangkit semenagat saja sudah cukup?
Firman Tuhan mengajarkan bahwa
perbuatan nyata lebih dikenan dari pada kasih yang hanya terucap dari bibir
saja. Unkapan simpati tentu tidaklah
cukup, sebab kita perlu berempati secara langsung sehingga kita juga merasakan
dengan jelas, penderitaan ataupun beban yang sedang menimpa saudara – saudara kita
lainnya. Perbuatan nyata adalah
perbuatan kasih yang paling efektif melebihi dari segala kata – kata semanis
apapun. Tuhan Yesus sendiri telah membuktikannya di atas
kayu salib. Setelah Dia mati di kayu
salib, barulah umat manusia “tersadarkan” bahwa sebenarnya Tuhan amat mengasihi
umat manusia. Jadi mulai hari ini
perbanyaklah lagi perbuatan kasih kita dan bukan kata – kata kasih saja!
Tindakan kasih untuk sesama yang
paling efekti dan efisien adalah dengan bersentuhan langsung dengan mereka yang
sedang menderita, dan bukan hanya meng “upload”,
“share” serta memberikan keterangan “like this”
“Anak-anakku,
marilah kita mengasihi
Bukan dengan perkataan atau dengan lidah,
Tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran”
1
Yohanes 3 : 18
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment