Berani ambil tindakan!
Bisa jadi kita termasuk dalam
golongan orang – orang yang lebih suka berteori dibandingkan bertindak. Berani bertindak jelas tidak semudah dengan
mengeluarkan kata – kata. Untuk berani
bertindak seorang harus berani dan mengambil resiko tertentu, apalagi jika
tindakan tersebut mengakibatkan kerugian.
Kabar baiknya Tuhan Yesus sudah
mencontohkan kepada kita hal yang luar biasa.
Tuhan Yesus bukan hanya mengajar banyak orang, namun demikian Dia juga
melengkapi pengajaran- Nya dengan sebuah contoh konkrit. Puncak tindakan- Nya yang sesuai dengan ajaran
kasih- Nya adalah rela mati di kayu salib demi segala dosa umat manusia. Meskipun tidak semua orang menrima dan
percaya kepada- Nya, namun ajaran kasih-Nya tentang kasih sempurna ynag tanpa
menutut balas, digenapi- Nya dalam tindakan perngobanan nyawa- Nya
Iman atau keyakinan harus selalu disertai
dengan perbuatan. Keduanya tidak dapat
terpisahkan, dan saling membutuhkan seperti tubuh yang membutuhkan roh, serta
roh juga yang membutuhkan tubuh agar bisa dikatakan hidup. Jadi segala teori, motivasi maupun kata – kta
bijak hanya akan menjadi suara kosong saja, apabila seseorang tersebut tidak
melengkapinya dengan perbuatan atau tindakan nyata. Jadi mulai sekarang beranilah untuk mengambil
tindakan sesuai denagn apa yang kita yakini atau percayai, janganlah lagi mulut
kita menyatakan kasih dan memang kita percaya akan kasih, namun kita tidak mau
melakukan tindakan kasih!
Kesempurnaan dari hukum kasih
akan terlihat, dikala adanya tindakan kasih! Jadi mengasihilah dengan perbuatan!
“Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati
Demikian
juga iman tanpa perbuatan – perbuatan adalah mati”
Yakobus
2 : 26
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment