Sengaja merusak tubuh sendiri
Sesadis apapun
pesan yang disampaikan pada sebuah bungkus rokok, sepertinya belum banyak
berpengaruh pada pemakainya. Sesadis
apapun hukumannya bagi para pengedar narkoba, tetap saja negeri ini menjadi
surganya narkoba. Benang merahnya adalah
bahwa sebenarnya bukan penjual ataupun pengada barangnya yang paling bersalah,
namun juga penggunanya yang tidak bisa lepas dari ketergantungan.
Seseorang yang
sudah kecanduan dengan kebiasaan – kebiasaan merusak tubuh seperti merokok
ataupun mengkonsumsi narkoba, akan melakukan segala cara untuk mendapatkan
barang – barang tersebut. Segala upaya
akan dikerahkan agar kebutuhan akan barang – barang perusak tubuh tersebut
terpenuhi. Celakanya biasanya para
penikmatnya rela mengeluarkan uang sebesar apapun, atau mendapatkan uang dengan
cara apapun agar dapat memiliki serta menikmati “makanan” perusak tubuh
tersebut. Apakah anda juga salah
satunya?
Firman Tuhan
sebenarnya tidak melarang secara spesifik makanan apa yang tidak boleh ataupun
boleh dikonsumsi tubuh kita. Hanya saja setiap
orang harus benar – benar selektif dalam memilih apa yang harus
dikonsumsi. Apalagi jikalau menggunakan
uang hasil jerih payah hanya untuk menikmati “makanan” yang merusak tubuh
maupun jiwa kita sendiri. Sadarilah
bahwa tubuh kita adalah bait suci Allah, oleh karena itu, kita harus benar –
benar menjaganya secara maksimal. Jangan
sampai kita menimbulkan kesukaran bagi kita sendiri, dan juga menimbulkan dosa
besar di hadapan Tuhan!
Bijaklah dalam
menggunakan harta yang telah Tuhan titipkan bagi kita! Janganlah sengaja mencelakan diri sendiri
dengan berkat Tuhan itu!
“Mengapakah kamu belanjakan uang untuk sesuatu yang bukan roti?
Dan upah jerih payahmu untuk sesuatu
Yang tidak menyenangkan?
..........................................................................”
Yesaya 55 : 2
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment