Empati anda sangat dibutuhkan.
Empati anda
pastilah akan “mengalir deras” dari hati menuju pikiran anda, apabila anda
melihat orang – orang yang mengemis tersebut adalah diri anda sendiri. Gambar di
atas adalah silustrasi dimana seorang akan berempati serta simpati jikalau
pengemis yang meminta – minta membawa sebuah cermin. Saat orang lain melihat pengemis tersebut,
maka mereka akan melihat wajah mereka sendiri di cermin tersebut, dan kemudian
akan timbullah perasaan empati tersebut.
Perkembangan jaman membuat kesibukan manusia terus
menerus bertambah. Waktu 24 jam
sepertinya kurang sekali di dalam satu hari.
Perkembangan teknologi juga membuat manusia kehilangan waktu – waktu berharga
mereka seperti istirahat ataupun bercengkrama dengan sesama. Jikalau waktu untuk diri sendiri saja sudah
tidak ada mana mungkin lagi kita bisa memperhatikan orang di sekitar kita? Meski
hanya beberapa menit saja.
Tuhan Yesus
bukanlah seorang yang mempunyai banyak waktu luang. Dia harus mengajar dari satu tempat ke
temapat yang lain. Dia mengambil peran
sebagai Rabi atau guru, namun meski demikian Dia juga masih menyempatkan diri
menjadi seorang “tabib”. Beberapa kali
Dia tergerak hatinya dan akhirnya mau menyembuhkan, menjamah, berdoa sampai
memberikan makan kepda orang – orang disekitar – Nya. Lalu adakah diantara kita yang mempunyai hati
seperti hati Yesus, yang mempunyai empati serta selalu peka terhadap keadaan
orang disekitar kita? Atau kita hanya
berhenti saja sampai kepada simpati, namun tidak melakukan perbuatan empati?
Banyak orang
yang membutuhkan uluran tangan anda, bantulah mereka, sebelum akhirnya kita
yang membutuhkan uluran tangan orang lain!
“Ketika Yesus
mendarat, Ia melihat orang yang besar jumlahnya
Maka tergeraklah hati – Nya oleh belas kasihan
Kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit”
Matius 14 : 14
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment