Pada jaman
dahulu, perselingkuhan biasanya terjadi dalam sebuah keluarga dengan kata lain
adalah pasangan suami isteri yang sudah menikah. Saat ini hal tersebut terjadi bahkan kepada
pasangan remaja yang baru membina hubungan satu tingkat di natas pertemanan,
yaitu pada masa pacaran.
Apabila
dipikir secara logika, masa pacaran juatru adalah masa masa paling bahagia, karena pada saat itulah cinta
kasih mulai bertumbuh, jadi segalanya akan terasa indah. Aneh pada masa seperti itu pada jaman
sekarang ini justru kebiasaan selingkuh, ataupun mempunyai pasangan lebih dari
satu sudah menjadi hal lumrah. Bisa anda
bayangkan apabila semenjak pacaran saja sudah terbiasa mendua hati, apalagikah
sudah masuk ke jenjang yang lebih serius yaitu pernikahan.
Siapapun yang
mendua hati adalah orang yang tidak dapat dipercaya. Menduakan hati sama saja dengan tidak setia,
jikalau anda tidak etia dengan sesama
manusia yang kelihatan, bagaimanakah mungkin seseorang bisa setia dengan Tuhan
yang tidak dapat dilihat? percaya atau tidak, godaan terbesar
untuk berselingkuh justru datang dari dalam diri sendiri. Keinginan manusia yang selalu merasa tidak
puas ataupun tidak sabar menunggu, membuat dirinya memalingkan mata dan
hatinya. Perselingkuhan adalah suatu
dosa besar, jadi alangkah baiknya kita semua menghindarinya sebelun kita masuk
ke dalam kerajaan maut selamanya.
Engkau pastinya
tidak akan bisa menerima bahwa engkau telah diselingkuhi, apalagikah Tuhan
Allahmu! Jadi jagalah hatimu agar tetap setia! Agar kelak engkau mendapat tempat di
kerajaan – NYA!
“Mendekatlah
kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu
Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang orang berdosa!
Dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati”
Yakobus 4 : 8
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment