Masakah tidak ada waktu untuk anak?
Apakah anda
tersinggung melihat gambar di atas? Atau justru tersenyum? Adakah diantara anda yang pernah juga
melakukan hal serupa? Membiarkan anak –
anak anda seorang diri, sedangkan kita asyik menikmati ke – egoisan kita masing
– maasing.
Ayub adalah
contoh orang tua yang baik. Bukan hanya
hidup kudus di hadapan Tuhan, akan tetapi beliau juga orang tua yang amat
mengasihi anak – anaknya. Ayub yang
menjadi orang terkaya di daerahnya sudah pasti adalah seorang yang sibuk
sekali, meski demkian, beliau selalu meluangkan waktu setiap harinya untuk
memberkati anak – anak mereka bahkan berdoa bagi mereka sampai dengan
mempersembahkan korban bakaran penghapusan dosa kepada Tuhan. Jadi bukan hanya perhatian dan sayang, Ayub
juga ingin agar anak – anaknya dekat dengan Tuhan.
Orang tua
jaman sekarang memang kerap melupakan anak – anak mereka. Alasannya cukup sederhana seperti sibuk
mencari uang, ataupun sibuk mengurus urusan rumah tangga. Anak juga perlu diperhatikan dan juga diurus,
jikalau memberikan waktu untuk memperhatikan mereka saja kita sulit apalagikah
kita mau menyediakan waktu untuk berdoa bersama mereka? Cobalah ingat – ingat, kapan terakhir kita
berdoa bersama mereka? Ataupun menyeduakan waktu bersama mereka? Jangan –
jangan mereka saja sudah lupa dengan kita.
Anak – anak anda
tidak akan dekat dengan Tuhan jiakalau anda saja tidak mau mendekatkan diri dahulu
dengan mereka!
“Setiap kali,
apabila hari – hari pesta telah berlalu, Ayub memanggil mereka,
Dan menguduskan mereka; keesok harinya, pagi – pagi,
Bangunlah Ayub, lalu mempersembahkan korban sebanyak
jumlah
Mereka sekalian, sebab pikirnya : mungkin anak – anakku sudah
Berbuat dosa dan telah mengutuki Allah di dalam hati
mereka
Demikmianlah dilakukan Ayub senantiasa”
Ayub 1 : 5
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment