Thursday, May 9, 2019

(ArBer)Siap untuk ditegur atau dihajar Tuhan?


Siap untuk ditegur atau dihajar Tuhan?

Kita semua tentunya senang jikalau mendapat kasih dari orang lain.  Sebaliknya kita tidak suka di tegor ataupun sampai dihajar orang lain.  Bagaimana jikalau anda akan dikasihi, namun dengan syarat siap ditegur dan juga dihajar? Apakah anda bersedia?

Tuhan mengasihi semua mansuia ciptaan- Nya, namun bukan berarti Tuhan mengasihi penuh dengan kemanjaan.  Umat Tuhan tentu saja tidak bisa dimanja, sebab dengan teguran keras serta hajaran saja, umat Tuhan enggan bertobat, apalagikah kalau dikasihi dengan penuh kemanjaan?  Yang terjadi malahan Umat Tuhan akan semakin menjauh serta membelakangi Tuhan.

Dalam kita Wahyu , Tuhan melalui Yohanes memberikan pesan kepada ke tujuh jemaat di Asia kecil.  Kepada mereka, Tuhan berpesan agar mereka mau menderkan Tuhan, sebab mereka semua mendapat teguran dan segera mendapatkan hajaran, jikalau tidak bertobat!  Hanya saja dalam amarah – Nya tersebut Tuhan tetap menyatakan bahwa maksud- Nya adalah agar mereka bertobat, atau dengan kata lain Tuhan mengasihi manusia agar tidak binasa di dalam hukuman dosa!  Jadi sudah sadarkah anda bahwa segala permasalahan serta penderitaan yang anda alami saat ini bisa jadi adalah teguran serta sekaligus kesempatan bagi anda untuk bisa bertobat serta semakin dekat dengan Tuhan?

Jikalau kehidupan kita tanpa masalah, bagaimanakah kita bisa memperlajari sesuatu, ataupun merasakan sesuatu seperti belas kasihan Tuhan?

“Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar;
Sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!”
                                                                      Wahyu 3 : 19
GOD Bless u

No comments: