Garam juga mencegah kebusukan
Garam bukan
hanya berfungsi untuk membuat makanan menjadi lebih nikmat, akan tetapi juga
bisa digunakan untuk mengawetkan makanan.
Daging yang dilumuri oleh garam dapat bertahan lebih lama, dan tetap
segar ketika diolah, sedangkan yang tidak ditaburi garam, biasanya akan lebih
cepat busuk.
Garam
berfungsi juga mencegah kebusukan ataupun minimal memperlambat kebusukan. Kita sebagai orang percaya juga diibaratkan
garam dunia, jadi bukan hanya memberi “rasa” kepada orang – orang disekitar
kita, namun kita juga diwajibkan unutk mencegah “kebusukan” terjadi di sekitar
kita, lalu apakah kita sudah mengerjakannya? Atau jangan – jangan kita sendiri
mengikuti “kebusukan” di dalam dunia ini, dengan mengikuti segala tawaran dunia
ini?
Selain
memberikan pengaruh baik kepada sesama kita, alangkah baiknya kita juga ikut
serta mencegah terjadinya hal – hal buruk disekitar kita. Janganlah kita bersikap acuh tak acuh dan
membiarkan orang disekitar kita sampai jatuh ke dalam kebusukan dosa, apalagi
sampi mengikuti mereka dalam berbuat dosa!
Kita yang sudah diselamatkan harus menghindari ke-egoisan diri, dan
tidak peduli dengan sesama kita yang masih kerap berbuat dosa. Memang tidaklah mudah untuk menyadarkan
mereka, namun kita punya Tuhan Allah yang menyertai kita melalui Roh KudusNya! Mintalah penyertaan Tuhan dan beranilah untuk
bersaksi serta beraksi kepada mereka, agar mereka juga terselamatkan!
Garam
mempunyai banyak fungsi, begitu juga keberadaan orang – orang percaya di dalam
dunia ini! Jadi maksmalkanlah potensi di dalam diri kita!
“Kamu adalah garam dunia
Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan?
Tidak ada lagi gunanya selain dibuang
Dan dinnjak orang”
Matius 5 : 13
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment