Ingin selamat? jadilah bijak!
Tanpa bermaksud memojokkan ataupun mengunkit kembali
ke-alpaan seniman di atas, faktanya sampai dengan saat ini masih banyak juga
orang – orang yang belum percaya akan adanya pandemi virus corona. Dari orang – orang biasa, sampai dengan
pejabat tinggi dan dari mereka yang tidak terkenal sampai dengan orang terkenal
di dunia, ada saja mereka yang masih bebal serta percaya kata hatinya sendiri,
bahwa pandemi virus saat ini hanyalah sebuah konspirasi, lalu bagiamana dengan
anda?
Data lengkap tentang mereka yang terjangkit selalu
diperbaharui setiap harinya, begitu pula dengan data ketmatian akibat penyakit
ini. Tempat pemakaman umu sudah penuhb
oleh raga – raga yang berguguran akibat pandemi ini, bahkan mereka yang awalnya
menolak juga banyak yang sudah merasakan sendiri, bagaimana ganasnya virus ini,
lalu masihkah ada alasan untuk tidak mempercayainya?
Kitab Amsal mengatakan bahwa ciri utama seorang yang
ebbal adalah percaya hatinya sendiri.
Segala fakta yang sudah terlihat biasanya tidak menggugah pendirian
orang bebal, sebelum mengalami sendiri apa yang tidak diprcayainya itu! Harga dari mengalami sendiri penyakit ini
adalah sangat mahal, jadi bagi kita yang ingin selamat serta masih mencitai
kehidupan, berlakulah bijak! Serta taati segala peraturan pemerintahan yang
berlaku di masa pandemi ini!
Kebebalan hanya akan menghasilkan celaka, sedangkan
kebijaksanaan dapat membawa selamat!
“Siapa percaya kepada
hatinya sendiri
Adalah orang bebal,
Tetapi siapa berlaku
dengan bijak akan selamat!”
Amsal 28 : 26
God
Bless You
No comments:
Post a Comment