Friday, January 8, 2021

(ArBer)Sukacitamu harus tetap meluap!

 


Sukacitamu harus tetap meluap!

 

Tidak mudah untuk tetap bersukacita dengan tersenyum dikala anda sudah tidak mempunyai apa-apa.  Ketika anda lapar dan tidak punya unag, apakah anda akan tetap tersenum? Atau bisa jadi anda bengeluh bahkan menyalhkan Tuhan atas apa yang terjadi di dalam hidup anda, bukan begitu?

Pandemi yang sudah “merankul” umat manusia lebih dari setahun memang menimbulkan berbagai dampak yang buruk bagi kehidupan manusia, selain dampak rohani.  Pekerjaan bisa hilang, penghasilan berkurang, sampai dnegan utang yang tak terbanyangkan banyaknya.  Belum lagi kerinduan untuk berkumpul bersama sesama yang harus dihindari dahulu, termasuk persekutuan dengan saudara se- iman.  Lalu apakah penderitaan dalam kehidupan sudah ebnar – benar menghacurkan iman kita? Atau justru malahan kita semakin kuat di dalam-Nya?

Jemaat mula – mula di kota Korintus kurang lebih juga menghadapi berbagai cobaan serta penderitaan yang cukup berat juga, namun dibalik itu semua reaksi mereka sangat berbeda dengan orang – orang duniawi.  Paulus bahkan memuji mereka oleh karena mereka tetap sukacita dalam menjalani kehidupan mereka yang sama sekali tidak mudah.  Mereaka yangmiskin bahkan juga tetap memperlihatkan kekayaan mereka melalui berbagai tindakan serta sikap yang murah hati.  Lalu bisakah kita sebagai orang percaya yang saati ini juga menderita, mampu mempertontonkan apa yang dahulu jemaat Korintus lakukan?  Jikalau anda belum mampu, maka hal tersebut berarti anda belum membuka mata hati iman anda!

Kita saat ini mungkin menderita, mungkin kita juga msikin,namun bukan berarti kita tidak dapat bersukacita di dalam Tuhan, sebab sukacitalah yang nantinya akan secara perlahan mengankat beban hidup kita!

 

“Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan

Sukacita mereka meluap dan meskipun

Mereka sangat miskin

Namun kaya dalam kemurahan hati”

2 Korintus 8 : 2

God Bless You

No comments: