Menderita untuk Kristus
Penderitaan Yesus ketika hendak disalibkan bukan hanya sekedar
penderitaan secara fisik, namun juga secara mental dan juga psikis. Yesus yang sebelumnya mempunyai banyak
pengikut dalam seketika harus ditinggalkan semua orang, bahkan Dia menanggung
hukuman yang bukan berasal dari kesalahan- Nya.
Yesus pasti mengalami kesakitan, kesedihan, kegentaran
bahkan keputus asaan, hanya saja semuanya itu dijalani- Nya demi karya
keselamatan umat manusia. Lalu setelah
kita semua mendapatkan anugerah keselamatn, apakah yang harus kita sikapi
dengan pengorbanan- Nya? Apakah cukup dengan ucapan syukur serta memuji
nama-Nya saja?
Kita sendiri saat ini harus meneladani Kristus, termasuk
juga ikut menderita seperti – Nya.
Maksudnya tentu bukan secara harafiah kita merelakan diri kita disiksa
secara fisik di kayu salib, namun kepada sikap kita ketika mendapati banyak
cobaan di dalam dunia ini oleh karena nama- Nya. Menjadi Kristen bukan berarti iita bebas dari
penderitaan, namun sebaliknya kita malahan harus ikut menderita oleh karena
nama- Nya! Jadi janganlah menghindari penderitaan yang akan kita hadapi oleh
karena nama Kristus, sebab kemenangan Dia dahulu menjamin juga kemenangan kita
kelak!
Kita pasti menderita sama sepeti Kristus yang dahulu juga
menderita, namun kita juga pasti akan menang sama seperti Kristus juga menang
dari pendeitaan! Jikalau kita tetap setia sampai akhir
“Sebab kepada kamu
dikaruniakan
Bukan saja untuk
percaya kepada Kristus, melainkan juga
Untuk menderita untuk
Dia”
Filip 1 : 29
God
Bless You
No comments:
Post a Comment