Jangan sampai mengeluarkan kalimat ini!
Tokoh pada gambar di atas tentu sudah tidak asing lagi
bagi kita semua. Aktor tersebut memang
kerap berperan dalam film –film laga bertemakan kekerasan dan balas dendam,
namun demikian film dengan tema balas dendam ternyata cukup banyak diminati
kita semua, bukan begitu?
Menyaksikan film bertemakan balas dendam memang tidaklah
masalah, asalkan dalam kehidupan nyata kita tidak mempraktikkan apa yang kita
tonton tersebut. Sayang sekali
kenyataanya tema – tema kekerasan dan balas dendam juga kerap kita lakukan,
dimana kita sulit sekali memafkan kesalahan sesama kita, bahkan kita mengatakan
“tiada maaf bagimu!”.
Jemaat Kolose adalah jemaat yang besar, namun demkian
konflik justru banyak terjadi di jemaat yang besar seperti itu. Rasul Paulus mengajarkan bahwa setiap orang
harus menanggalkan ke-egoisan dirinya, dan juga penuh sabar terhadap sesama anggota
jemaat. Rasul Paulus mengetahui bahwa
pergesekan akan selalu ada, namun jemaat
perlu dewasa menanggapinya. Caranya
adalah dengan hidup penuh kasih serta kesabaran, dan yang terpenting dari itu
adalah bersedia saling memaafkan dan mengampuni. Jadi dimanapun
kita berada, pastilah suatu saat akan timbul kesalah pahaman dengan sesama,
namun apakah kita mau berbesar hati memaafkan atau justru menuntup pintu maaf
sampai dengan menuntut pembalasan dendam?
Bayangkan apabila Tuhanlah yang mengatakan “tiada maaf
bagimu!”
“Sabarlah kamu
seorang terhadap yang lain
Dan ampunilah seorang
akan yang lain apabila yang
Seorang menaruh
dendam terhadap yang lain
Sama seperti Tuhan
telah mengampuni kamu
Kamu perbuat jugalah
demikian”
Kolose 3 : 13
God
Bless You
No comments:
Post a Comment