Allah bukanlah manusia yang tidak setia.
Kitab Hosea adalah salah satu kitab yang paling unik di
dalam perjanjian lama. Kitab Hosea
menggambarkan betapa bobroknya umat Tuhan dalam hal kesetiaan kepada
Tuhan. Selain itu kitab tersebut juga
menggambarkan kebalikan dari keadaan tersebut dimana Tuhan tetap setia kepada
umat yang tidak setia.
Kesetian umat Tuhan ternyata hanya bersifat sementara
kepada Tuhan, emskipun Tuhan sudah memberkati dan memberikan kemenangan kepada
umat- Nya. Umat Tuhan gampang sekali
berzina dengan ilah – ilah lain yang sebenarnya tida pernah memberikan
kontribusi apapun dalam kehidupan manusia.
Umat Tuhan yang dengan mata kepala sendiri melihat bahkan merasakan
anugerah serta penyertaan Tuhan, malahan sengaja membelakangi- Nya.
Kabar baiknya dalam keadaan dihianatipun Tuhan tetap tidak
menghukum namun malahan setia dan mau menerima umat- Nya kembali. Hal tersebut tentu tidak akan terjadi dalam
dalam hubungan manusia dengan manusia.
Untungnya Tuhan bukanlah manusia yang kerap dendam serta mudah sekali
kehilangan kesetiaanya. Tuhan adalah
Allah pencipta yang maha pengasih, dan hal tersebut adalh fakta yang tidak
dapat kita sangkali dan juga Dia sangkali, oleh karenanya kasih serta
pengampunan- Nya akan selalu ada untuk kita yang tidak setia! Jadi bertobatlah sebab Dia selalu menunggu
kita kembali!
Tuhan bukanlah manusia yang bisa berubah setia! Tuhan akan selalu setia dan rela malakukan apapun agar kita kembali setia kepada- Nya!
“Aku tidak akan
melaksankan murka- Ku yang menyala-nyala itu
Tidak akan
mebinasakan Efraim kembali
Sebab Aku Allah dan
bukan manusia, yang Kudus
Di tengah – tengahmu,
dan Aku tidak datang untuk menghanguskan”
Hosea 11 : 9
God
Bless You
No comments:
Post a Comment