Percaya? meskipun belum melihat hasilnya!
Iming – iming investas pada saati ini memang mengiurkan. Banyak orang yang tergiur dengan keuntungan
besar akhirnya menanamkan modal secara besar – besaran pada program investasi
tersebut. Akhirnya bukannya untung
malahan menjadi rugu, sebab hasil invesatsi belum dinikmati, namun perusahaan tersebut
sudah dibekukan oleh karena penipuan.
Sebenarnya manuisa cenderung percaya meskipun belum
melihat apa yang diharapkan. Contohnya
pembagian keutungan yang besar selalu diincar setiap orang sehingga mudah saja
menanamkan modal yang besar namun belum merasakan ataupun mendapatkan secara
pasti keuntungan yang ditawarkan tersebut.
Sayangnya hal tesebut hanya banyak berlaku bagi hal – hal duniawi saja,
dan bukan untuk urusan rohani.
Rasul Thomas adalah seorang yang skeptis yang harus
melihat bukti terlebih dahulu sebelum percaya.
Yesus yang mengetahui isi hatinya kemudian memberikan bukti nyata bahwa
Dia benar – benar bangkit dari kematian.
Lalu bagaimanakah sikap hati kita semua?
Apakah kita percaya kepada Yesus sepenuhnya? Atau kita masih menanti –
nanyikan bukyti nyata sebelum menyakini- Nya sepenuhnya?
Jikalau untuk hal duniawi yang fana saja kita mudah
percaya meskipun belum melihat ataupu menerima faktanya, namun mengapa untuk
urusan Iman kita masih perlu pembuktian lagi bahwa Kristus Yesus adalah Tuhan
bagi kita semua?
“Kata Yesus
kepadanya:
Karena engkau melihat
Aku, maka engkau percaya
Berbahagialah mereka
yang tidak melihat, namun percaya”
Yohanes 20 : 29
God
Bless You
No comments:
Post a Comment