Thursday, June 16, 2022

(ArBer)Nasib dari domba sembelihan

 


Nasib dari domba sembelihan

 

Begitulah wajah dari domba sembelihan sesaat sebelum disembelih.  Domba sembelihan tidak melawan ataupun terlalu meronta karena memang mereka hidup untuk berakhir pada pisau sembelihan.  Lalu pernakah kita membayangkan jikalau kita yang menjadi domba sembelihan?

Orang – orang percaya memang adalah domba sembelihan di mata Tuhan Allah.  Kita semua dipersiapkan menjadi domba sembelihan di dalam dunia ini!  Kita harus rela kapanpun “disembelih” oleh karena nama- Nya!  Dan sebagai domba sembelihan kita juga tidak bisa melawan”takdir” yang akan berakhir di mata pisau yang tajam.  Intinya kita harus sadar bahwa hidup kita di dalam bahaya, namun demikian tetap harus menjalaninya oleh karena kehendak- Nya.

Kabar baiknya adalah Tuhan Allah tidak membiarkan kita seorang diri dalam dunia ini.  Tuhan menyadari segala ancaman bahaya yang selalu ada disekeliling kita yang setiap saat bisa saja menghampiri kita.  Tuhan tahu kita tidak mempunyai kekuatan untuk menghindari dari segala ancaman bahaya tersebut, oleh karena itu ketika Dia mempersiapkan kita sebagai domba sembeilhan, Dia juga turut serta menyertai kita semua.  Kesimpulannya adalah kita tidak bisa menghindar dari bahaya serta ancaman dunia ini oleh karena nama – Nya, namun dibalik itu semua kita tidak dibiarkannya seorang diri dalam menghadapi itu semua karena Dia berjanji akan selalu menyertai!

Status sebagai “domba sembelihan” tidak bisa ditawar lagi, begitu juga dengan kasih penyertaan Tuhan Allah kepada semua yang dianggap “domba sembelihan”- Nya!

 

“Seperti ada tertulis

Oleh karena Engkau kami ada dalam

Bahaya maut sepanjang hari,

Kami telah dianggap sebagai domba – domba sembelihan”

 Roma 8 : 36

God Bless You

No comments: