Percaya meskipun tidak kenal pilotnya
Tidak
mudah bagi seorang penumpang untuk dapat memasuki kokpit pesawat, apalagi bisa berswafoto langsung dengan pilot
pesawat. Jadi kesempatan seperti di atas
adalah kesempatan langka, yang sebernya melanggar aturan penerbangan juga.
Intinya
dalam sebuah penerbangan memang penumpang tidak dapat berinteraksi langsung
dengan pilot, kecuali ada keadaan tertentu yang memaksa pilot untuk keluar dari
kokpit peswat. Meskipiun demikian bukanya kita semua percaya
kepada sang pilot, meskipun rupanya dan identitas dirinya sebenarnya tidak
kenal? Kita mempercayakannya untuk dapat
mengantar kita dengan selamat smapai ke tempat tujuan. Lalu bagaimanakah dengan Yesus Kristus yang
kita kenal sebagai Sang Juruselamat, apakah kita mempercayakan hidup kita
kepada- Nya?
Kenyataanya
meskipun sudah lahir baru dan percaya kepada Yesus, kita masih kerap tidak
mempercayakan segala hal ke dalam tangan Tuhan.
Lebih buruknya lagi bukannya percaya malahan banyak diantara kita yang
menantang- Nya! Jadi jikalau memang kita
bisa mempercayakan penerbangan kita ke tangan seorang pilot yang belum kita
kenal, masakah kita tidak mempercayakan hidup kita kepada Dia yang Maha kuasa
dan besar?
Jikalau kita mengaku mengenal Yesus Kristus, maka
seharusnya kita juga percaya akan penyertaan- Nya!
“Serahkanlah hidupmu
kepada TUHAN
Dan percayalah
kepada- Nya dan ia akan bertindak”
Mazmur 37: 5
God
Bless You
No comments:
Post a Comment