Bentuk lama dan bentuk yang baru
Kupu
– kupu tidak lahir begitu saja menjadi kupu – kupu. Ulat adalah bentuk lama dari pada kupu – kupu
yanhg indah tersebut. Ulat yang
dahulunya berjalan lambat berubah menjadi kupu – kupu yang bisa terbang melalui
sebuah proses yang disebut dengan metamorfosis.
Analogi
ulat yang menjadi kupu – kupu juga sebenarnya cukup relevan dengan kehidupan
orang – orang percaya yang telah lahir baru.
Dahulu kita semua adalah hamba dosa yang nantinya berujung pada hukuman
maut. Namun setelah Yesus Kristus
menembus dosa kita melalui kematian- Nya di kayu salib, kita semua dikatakan
sudah menjadi ciptaan baru.
Ciptaan
baru disini mengacu pada kepada siapa kita menghamba. Kita bukanlah lagi hamba dosa melainkan hamba
Yesus Kristus sang penebus dosa dunia.
Kita yang dahulu hidup menuruti kedagingan, saat ini hidup dengan
menuruti Roh Kudus yang ada di dalam hati kita.
Intinya sebagai ciptaan baru bentuk badaniah kita memang masih sama, namun
rohani kita sudah diperbaharui dan seharusnya sudah berubah total dari sebelum
kita menrima Kristus sebagai Juruselamat kita!
Dan jikalau saat ini kita mengatakan kita bukanlah kita yang dulu lagi, maka
hiduplah sesuai dengan pembaharuan rohani kita! Dan janganlah kembali lagi
kepada kebiasaan dosa lama kita!
Sebagai
ciptaan baru kupu – kupu sudah diberikan sayap untuk terbang! Jadi tidak perlu lagi berjalan lambat di
dedaunan, sebab dia bukan ulat lagi.
“Jadi siapa yang ada
di dalam Kristus
Ia adalah ciptaan
baru ; yang lama sudah berlalu
Sesungguhnya yang
baru sudah datang”
2 Korintus 5 : 17
God
Bless You
No comments:
Post a Comment