Karena kecil, jadi mudah saja dimakan!
Burang
tidak dapat disalahkan, apabila dia mengambil benih di pinggir jalan. Makanan ataupun benih dipinggir jalan memang
akan rusak sendiri dan tidak mungkib bertumbuh juga, jadi tidaklah salah apabla
burung yang menghabisinya terlebih dahulu.
Kondisi
iman kita juga terkadang seperti benih yang jatuh di tanah pinggir jalan. Selain sulit berkembang, iman yang lemah juga
mudah sekali diombang – ambungkan akhirnya membuat kita murtad dan kehilangan
iman kita sepenuhnya. Llau bagiamnakah
agar iman kita yang sudah “kecil” ini masih tetap bisa bertahan?
Sebelum
iman kita “diambil”, sudah seharusnya kita menjaganya dan juga kita tetap
menguatkan iman kita agar dapat bertahan dan bahkan juga bertumbuh. Iman yang kerdil ataupun tidak bertumbuh akan
sulit bertahan dan kemungkinan besar malahan akan benar – benar hilang oleh
karena pengetahuan iman yang tidak bertambah serta tidak diasah! Bisakanlah untuk membaca firman Tuhan dan
juga rajin bersekutu dengan saudara se-iman baik di Gereja maupun di lingkungan
tempat kita berada. Semakin kita menjaga
iman kita, maka akan semakin kecil juga kemungkinan iman kita “dimakan”!
Benih
yang kecil layaknya iman kecil, dan jikalau tetap kecil sampai waktu tertentu
makan akan mudah sekali dimakan!
“Pada waktu ia menabur
sebagian benih
Jatuh di pinggir
jalan, lalu datanglah burung
Dan memakannya sampai
habis”
Markus 4 : 4
God
Bless You
No comments:
Post a Comment