Senapan dalam peti mati
Gambar
di atas menunjukkan seorang yang semasa hidupnya berprofesi sebagai ketua gembong
narkoba terbesar di sebuah negara. Kemungkinan
semasa hidupnya, ia banyak terlibat
dengan pembunuhan menggunakan berbagai macam senjata, dan ketika ia meninggal,
senjata tersebut kembali dikuburkan bersamanya.
Para
bawahan dari gembong narkoba tersebut menyatakan bahwa semasa hidupnya sang
ketua banyak membunuh para pesaingnya dalam bisnis jual beli narkoba. Dengan alasan seperti itulah mereka
menyertakan senjata api di dalam peti mati sang bos besar tersebut dengan
maksud ketika ia berada di dalam baka, senapan tersebut tetap bisa digunakan
untuk mencegah musuh – musuhnya yang hendak balas dendam di dunia orang mati.
Pengkotbah
menyatakan dengan jelas bahwa kita datang ke dalam dunia ini tidak membawa
apapun, dan keadaan yang serupa juga akan berlaku ketika kita meninggalkan
dunia ini. Kita sebenarnya tidak
seharusnya membawa apapun ketika meniggalkan dunia ini, apapun alasanya. Setelah kematian, apapun tidak akan mengikat
kita lagi selain dari pada ikatan kita dengan Sang Pencipta. Di hadapan Sang Penciptapun kita tidak perlu
memerlukan apapun oleh karena Dia maha
mengetahui segala halnya ketika kita masih ada di dalam dunia ini! Jadi yang bisa kita bawa ketika kita
meniggalkan dunia ini hanyalah pertanggung jawaban kita selama kita masih
hidup, Dan bukan yang lainnya!
Segala
hal yang kita peroleh di dalam dunia ini, tidak dibutuhkan lagi di alam baka!
“Sebagaimana ia
keluar dari kandungan ibunya
Demikian juga ia akan
pergi
Telanjang seperti
ketika ia datang
...............................................................”
Pengkotbah 5 : 15
God
Bless You
No comments:
Post a Comment