Tetap berseru kepada Tuhan
Tuhan
memang tidak pernah sembarangan dalam memilih orang untuk menggenapi
kehendaknya. Simson yang juga tercatat
dalam kitab Hakim – hakim memang bukanlah orang sempurna. Meskipun Tuhan menganugerahkan kekuatan luar
biasa, namun ia juga seorang yang hidup dengan penuh dengan ke-egoiasan. Bukan hanya tidak mendengarkan perintah orang
tuanya untuk tidak mengawini wanita di luar bangsanya, namun Simson juga kerap
membocorkan rahasianya kepada lawan – lawannya.
Terlepas
dari segala kesalahannya, nyatanya Tuhan tetap mengasihinya dan mengabulkan
juga segala permintaanya. Termasuk
permintaan terakhirnya untuk mendapatkan kekuatan sekali lagi. Padahal kekuatanya hilang oleh karena
kesalahannya sendiri. Tuhan yang telah
memilihnya menjadi hakim bagi bangsa Israel nyatanya tetap mengandalkannya
sampai pada detik – detik terakhir hidupnya.
Sama
halnya dengan Simson, kita juga tidak ada yang sempurna. Kita juga kerap melanggar perintah- Nya, dan
bahkan juga mungkin pernah meminta kepada Tuhan dengan janji – janji tertentu,
akan tetapi tidak pernah menepatinya.
Tuhan tahu akan kelemahan semua mahkluk ciptaan- Nya, namun tidak
memperhitungkan hal tersebut, selama kita mau berubah dan mau kembali kepada-
Nya! Jadi apakah kita merasa kotor dan
berdosa? Lalu apa pilihan kita selanjutnya?
Lari semakin jauh daripada- Nya, atau justru tetap mengandalkan- Nya sampai
pada detik – detik terakhir kehidupan kita?
Tetaplah
bersrru kepada Tuhan, apapun latar belakang kita maunpun kondisi kita saat ini!
“Berserulah Simson
kepada TUHAN, katanya:
Ya Tuhan ALLAH,
ingatlah kiranya kepadaku
Dan buatlah aku kuat,
sekali ini saja, ya Allah
............................................................................”
Hakim - hakim 16 : 28
God
Bless You
No comments:
Post a Comment