Thursday, May 30, 2024

(ArBer)Jangan terlalu menggengamnya!

 




Jangan terlalu menggengamnya!

 

Tidak ada salahnya jikalau seseorang mempertahankan ataupun menjaga segala harta miliknya yang telah diraih dengan susah payah.  Namun jikalau sepanjang kehidupan ini hanya terus menerus mempertahankan segala harta duniawi, maka sama saja dengan menghambakan diri kepada benda – benda mati tersebut.

Celakanya harta yang berkimah tidak serta merta menimbulkan kepuasaan ataupun kecukupan.  Harta duniawi malahan bersifatkan “ketagihan”.  Semakin banyak harta yang mampu diraih akan mengakibatkan semakin berusaha lagi menghasilkan harta lebih banyak ataupun setidaknya mempertahankan selama mungkin atas kepemilikan harta tersebut.  Apakah kita juga termasuk orang – orang yang melakukan hal demikian?

Yesus tidak pernah menolakmorang kaya, namun Ia memperingatkan mereka agar melihat kekayaan dari sudut pandang yang berbebda, bukan melihatnya sebagai suatu yang harus digenggam sendiri, namun sebagai suatu yang harus dibagikan kepada sesama ataupun agar berguna bagi orang – orang sekitarnya.  Harta yang semakin digenggam akan semakin menjauhkan genggaman tangan Tuhan, sebaliknya semakin kita menggengam kebenaran firman Tuhan maka harta yang sesungguhnyapun telah kita genggam secara otomatis, yaitu harta sorgawi di kerajaan- Nya!

Harta yang terlalu digenggam akan melepaskan kita dari anugerah Tuhan yang lebih berharga dari harta apapun di dalam dunia ini!

 

“Karena di mana hartamu berada

Di situ juga hatimu berada”

Lukas 12 : 34

God Bless You

No comments: