Tuhan menginginkan pertobatan!
Nabi
Yehezkiel mendapatkan tugas dari Tuhan Allah untuk memperingati bangsa Israel
yang tetap tegar tengkuk, menolak perintah Tuhan. Tuhan Allah akhirnya memberingatan peringatan
keras yang disertai dengan hukuman nyata bagi mereka yang selama ini telah
membelakangi- NYA.
Hukuman
yang Tuhan nyatakan bagi bangsa – bangsa tersebut tentulah bukan hukuman yang
biasa saja, namun adalah hukuman yang memberatkan dan juga dalam jangka
panjang. Hanya saja dibalik ancaman dari
pada Tuhan Allah tersebut, IA tetap mengasihi mereka semua dan tidak ingin
memusnahkan mereka sama sekali. Tuhan
ingin mereka menyadari kesalahan mereka dan bertobat serta kembali kepada Tuhan
Allah.
Sama
seperti bangsa Israel, sebenarnya Tuhan juga ingin kita semua bertobat dari
segala kesalahan kita. Separah apapun
kesalahan serta dosa kita, Tuhan tetap akan meneirma kita kembali asalkan kita
mau mengakui dan berjanji tidak mengulanginya lagi. Jadi hukuman Tuhan Allah memanglah hukuman
yang berat dan tidak mungkin manusia jalani semua, namun bukan berarti IA tidak
bisa membatalkan hukuman tersebut! Hanya saja jikalau kita mau bertobat.
Tuhan
mengancam bukan untuk memusnahkan, melainkan agar manusia cepat bertobat dan
kembali hidup sesuai dengan kehendak- Nya!
“Katakanlah kepada
mereka: Demi Aku yang hidup
Demikianlah firman
Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan
Kepada kematian orang
fasik, melainkan Aku berkenan
Kepada pertobatan
orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup
Bertobatlah,
bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu!
Mengapakah kamu akan
mati, hai kaum Israel”
Yehezkiel 33 : 11
God
Bless You
No comments:
Post a Comment