Perhatikanlah kawanan semut!
Bisa
jadi semut adalah jenis serangga yang tidak pernah bisa diam. Mereka terus bergerak dan bergerak, entah
dalam hal memenuhi kebuhan makanan mereka, atau hanya sekedar mengangkat beban
dan mengumpulkannya di suatu tempat.
Intinya mereka akan terus bergerak, mencari mengankat apapun yang
berguna untuk di bawa ke dalam sarang mereka.
Kata
malas tidak masuk dalam kamus dari para semut.
Mereka bergerak secara teratur meskipun tanpa komando. Mereka melakukan bagian mereka tanpa perintah
dari sang ratu semut. Tidak seperti
semut, manusia tidak selalu bergerak setiap waktu. Manusia membutuhkan waktu istirahat minimal
seper tiga dari waktu kesehariannya.
Hanya saja banyak juga manusia yang hanya bergerak sepertiga dari waktu
sehari mereka, alasannya adalah tidak lain dan bukan ialah “mager” atau malas
gerak.
Menghabiskan
waktu dengan tidur – tiduran, bermain gadget seharian sampai dengan menonton
acara favorit seharian adalah kegiatan manusia yang bisa dikatagorikan dengan
malas. Manusia seharusnya tetap
produktif dan tetap bergerak ketika keadaan memungkinkan. Kita jangan malahan sengaja “berdiam” di kala
mampu menghasilkan sesuatu yang baik dalam kehidupan ini. Jadi benarlah kata peng- amsal bahwa manusia
harus bijak dalam hidup terutama dalam memanfaatkan waktu yang ada, dan jikalau
kita tidak mampu hidup bijak maka ada baiknya kita memperhatikan semut dengan
lebih teliti lagi!
Bermalas
– malasan hanya akan membuat kesibukan kita bertambah berkali – kali lipat di
kemudian hari! Jadi janganlah diam dan
teruslah bergerak seperti semut!
“Hai pemalas, pergilah kepada semut
Perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak”
Amsal 6 : 6
God
Bless You
No comments:
Post a Comment