Orang - orang yang celaka menurut Yesus
Antara
orang Farisi dan ahli Taurat terdapat sebuah persamaan mencolok. Mereka dikatakan “sebelas dua belas” dalam
hal taat terhadap peraturan peribadatan.
Persamaan berikutunya juga adalah bahwa mereka tidak memberikan contoh
yang baik terhadap sesama.
Orang
Farisi dan para ahli Taurat tahu benar dan taat benar akan segala aturan
ke-agamaan, namun celakanya mereka melakukannya bukan untuk Tuhan tapi untuk
dirinya sendiri. Mereka ingin disanjung
dan dipandang baik oleh sesama. Lebih
parah lavi adalah mereka mengajarkan sesautu kepada orang banyak yang tidak
mereka lakukan sendiri, seperti kasih terhadap sesama.
Menjadi
terhormat dihadapan manusia tidaklah salah, namun kebanyakan dari mereka
melakukannya dengan ke-egoisan diri. Mereka
kerap membanggakan diri, namun juga bersamaan merendahkan orang – orang lain. Mereka bahkan dikatakan “menghalangi” orang –
orang untuk mengenal Tuhan serta ajaran; Nya lebih dalam lagi. Lalu adakah kita saat ini sama seperti ahli –
ahli Taurat dan orang Farisi, yang ingin kelihatan bersih hanya pada bagian
luarnya saja?atau kita bahkan menghalang – halangi banyak orang untuk datang
kepada- Nya, dengan mepertontonkan segala tingkah laku buruk kita?
Orang
celaka di mata Tuhan adalah orang munafik yang berbebda antara hati dan pikiran serta perbuatan dengan
perktaaan mereka!
“Celakalah kamu, hai ahli – ahli Taurat
Sebab kamu telan mengambil kunci
pengetahuan;
Kamu sendiri tidak masuk ke dalam dan orang
Yang
berusaha untuk masuk ke dalam kamu halang - halangi”
Lukas 11 : 52
God Bless You
No comments:
Post a Comment