Sunday, February 23, 2025

(ArBer)Bagaimanapun juga tetap saudara sedarah

 


Bagaimanapun juga tetap saudara sedarah

 

Berita seperti gambar di atas tentunya bukan pertama kali terjadi.  Banyak sekali pertikaian antara saudara sekandung yang tidak terekspos media.  Bukan hanya saling menuntut ataupun melaporkan ke pihak yang berwajib, malahan ada yang bertindak sendiri sampai dengan membunuh.

Berbeda dengan kebanyakan orang, Yusuf yang dijual oleh saudaranya malahan tidak membalas dendam.  Yusuf hampir dihabisi saudara – saudaranya sendiri oleh karena iri hati.  Yusuf akhirnya tidak jadi dihabisi namun kemudian dijual ke orang Mesir.  Penderitaan Yusuf belum berakhir ia bahkan harus mengalami berbagai macam penderitaan, hanya saja ia tidak pernah menyasalinya apa yang dia rasakah oleh karena perbuatan saudara – saudaranya.

Setiap keluarga mengalami masalahnya masing – masing, namun jangan sampai masalah tersebut menghancurkan hubungan keluarga serta tali persaudaraan.  Apalagi orang percaya tentu tidak boleh menaruh dendam antar sesama, apalagi antara saudara sekandung yang besar bersama dalam sebuah rumah.  Teladanilah sikap serta kesabaran Yusuf, meskipun ia menerima perlakuan yang buruk, Tuhan tetap memperhatikan serta merawatnya.  Tuhan bahkan memberkati ia berlimpah melebihi saudara – saudaranya! 

Sebenarnya tidak ada alasan bagi Yusuf yang kaya dan terpandang untuk membalas segala perlakuan saudara – saudaranya yang jahat, hanya saja ia mengingat kasih Tuhan kepdanya dan lalu menerapkanya terhadap saudara – saudaranya!

 

“Yusuf mencium semua saudaranya itu dengan mesra

Dan ia menangis sambil memeluk mereka

......................................................”

Kejadian 45 : 15

 

God Bless You

No comments: