(ArBer)Apakah semakin banyak berkatnya = semakin banyak persembahannya?

Apakah semakin banyak berkatnya = semakin banyak persembahannya?

Coba perhatikan gambar diatas, apabila kita mempunyai selembar saja uang kertas dengan nilai nominal seperti itu, mungkin kita sudah termasuk seorang milyader. Lalu kemudian pertanyaannya adalah, apabila kita sudah menjadi milyader, kita akan semakin pelit atau semakin royal dalam memberikan persembahan perpuluhan?

Sejenak kita tinggalkan uang kertas pada gambar diatas. Kita kembali dalam realita kehidupan ini. Setiap tahun terjadi inflasi, namun walaupun demikian kita tidak akan pernah lepas dari penyertaan Tuhan. Walaupun inflasi, gaji kitapun selalu dinaiikan per tahunnya meski hanya penyesuaian setidaknya masih cukup untuk menimbangi kenaikan harga-harga bahan pokok. Berkat memang selalu ada dan berkecukupan, namun apakah yang kita kembalikan kepada Tuhan sudah disesuiakan dengan berkat-Nya?

Biasanya perpuluhan kita selalu sama setiap tahunnnya. Padahal harga kebutuhan pokok sudah naik semua, pendapatan kita pun naik, namun perpuluhan kita tidak kunjung naik. Pekerjaan Tuhan membutuhkan dana yang tidak sedikit, selain membutuhkan banyak pelayan dibutuhkan juga sokongan dana. Sudah seharusnya sebagai jemaat Tuhan, kita ikut berpartisipasi dalam pekerjaan pngkabaran injil. Apabila dalam segi waktu kita sangat terbatas, maka kita bisa mendukung melalui sokongan dana. Sudah seharusnya perpuluhan kita juga harus disesuikan dengan perubahan ekonomi ataupun inflasi. Bayangkan saja, apakah kita pantas memberikan perpuluhan yang nilainya selalu sama? padahal Tuhan sudah memberkati kita lebih dari apa yang kita minta.

Jika kita menjadi seorang milyader, mungkinkah kita memberikan selembar uang kertas seperti gambar diatas untuk persembahan demi perluasa kerajaan Allah di dunia ini?

“Sebab mereka semua

Memberi persembahannya dari kelimpahannya

Tetapi janda ini

memberi dari kekurangannya

bahkan ia memberi seluruh nafkahnya”

Lukas 21:4

GOD Bless u