Serorang pemuda bernama
Wang rela menjual ginjalnya untuk mendapatkan bayaran sekitar $ 3.500,-. Kemudia diketahui uang sebanyak itu
digunakannya hanya untuk mendapatkan sebuah produk gatget terbaru dari Apple, yaitu Ipad dan Iphone keluaran
terbaru. Jadi bayangkanlah seorang
pemuda(kesempatan hidup yang masih cukup lama) rela mendonorkan
ginjalnya(memangkas kesempatan hidpu lama) hanya demi alat teknologi yang
kemungkinan hanya bisa dinikmati 3-4 tahun(sebab teknologi terus berkembang dan
akan selalu menghasilkan yang baru), apakah hal tersebut wajar?
Terlepas dari wajar
ataupun tidak, pada kenyataannya itulah fenomena yang terjadi saat ini. Banyak sekali orang yang salah dalam mentukan
kebutuhan dan keinginan. Celakanya
keinginan ditempatkan diatas kebutuhan, sehingga apapun akan dikorbankan demi
tercapainya keinginan tersebut.
Ironisnya saat ini bahkan banyak orang yang mempertaruhkan nyawa mereka
sendiri demi sesuatu hal yang bersifat sementara dan hanya sebagai pemuas
nafsu. Apakah kita juga pernah
mempertaruhkan sesuatu yang sangat penting dalam hidup kita demi sebuah atau
sesuatu yang tidak penting?
Nyawa kita adalah pemberian
Tuhan, dan merupakan sesuuatu yang penting dalam hidup ini, jadi bagaimana
mungkin kita mengorbankan nyawa kita untuk barang – barang atau sesuatu hal
yang tidak berasal dari Tuhan? Mulai
saat ini rubahlah paradigm kita! Janganlah
besrsusah payah mendapatkan apa yang ada didunia ini, namun pertahankanlah apa
yang telah Tuhan berikan kepada kita dalam dunia ini seperti nyawa kita
ini! Selama kita bernyawa akan terdapat banyak mesempatan untuk melakukan kehendak Tuhan dalam dunia ini, namun jika kita kehilangan
nyawa ini maka tugas kita didalam dunia ini telah berakhir. Masakah kita nanti “pulang” ke ruman Bapa
dengan tidak membawa sesuatu yang menyenangkan hati – Nya? (seperti amal,
ibadah, iman atau talenta dari – Nya yang membuahkan hasil)
Jangan menyia-nyiakan
segala hal yang kita punyai dalam hidup ini demi segala hal yang tidak membawa
kita pada kehidupan kekal!
“Maka demi nyawamu
Bertekunlah
Mengasihi TUHAN, Allahmu”
Yosua
23:11
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment