Membantu
dengan cara mendorong.
Anak
– anak anjing tersebut seakan – akan mengerti bahwasannya anak balita tersebut
harus didorong untuk dapat membantunya belajar berdiri(gambar di atas). Apabila kawanan binatang tersebut saja bisa
tergerak untuk membantu manusia, pertanyaanya adalah apakah kita sesama manusia
hanya diam saja disaat mengetahui orang-orang di sekitar kita membutuhkan
bantuan?
Memasuki
bulan Desember, para pelayan Tuhan di Gereja pasti akan disibukkan dengan
berbagai urusan untuk menyambut perayaan Natal.
Bukan tidak mungkin bahwa mereka akan mengalami kekurangan “tenaga”
untuk mewujudkan suatu acara Natal yang berkesan. Apakah yang kita pikirkan dikala kita
mengetahui hal tersebut? Apakah kita bersedia membantu mereka? Atau, jika kita
sibuk dalam kegiatan sekuler, apakah yang bisa kita lakukan untuk mereka?
Perayaan
Natal yang diadakan oleh Gereja – Gereja biasanya diselenggarakan dengan
se-istimewa mungkin. Bukan semata – mata
untuk menarik banyak jemaat, namun pastinya agar momen perayaan natal cukup
berkesan dihati dan pikiran mereka sehingga terdorong keingin tahuan untuk
mengenal Dia yang lahir untuk menyelamatkan dunia. Apabila kita, belum mampu menyumbangkan waktu
dan tenaga untuk membantu, banyak hal lain yang bisa kita lakukan, seperti
mendukung dalam dana, memberikan ide kreativ sampai dengan mendukung dalam doa
dan puasa agar semua kegiatan berjalan dengan lancar. Gereja sangat membutuhkan bantuan dari
seluruh jemaatnya, sebab pekerjaan Allah tidak mungkin dinyatakan hanya dengan
pelantara seorang saja, melainkan oleh dukungan dan kasih nyata dari semua orang
– orang beriman! Jadi bantuan apakah
yang bisa kita berikan kepada Gereja dimomen perayaan Natal tahun ini?
Saling
memperhatikan, saling mendorng dan menguatkan, serta saling mendoakan adalah
bukti nyata orang – orang beriman yang sudah mengerti apa esensi dari pada
kasih Kristus.
“Dan marilah kita saling memperhatikan
Supaya kita saling
mendorong
Dalam kasih dan
pekerjaan baik”
Ibrani 10:24
GOD
Bless u
No comments:
Post a Comment