Tuesday, December 11, 2012

(ArBer)Rokoknya mau asapnya ogah!


   
Rokoknya mau asapnya ogah!

Gambar di atas janganlah di contoh! Meskipun sejenak terlihat bahwa perokok tersebut menggunakan masker agar asap rokok tidak menggangu kesehatannya, namun demikian asap tersebut tetap saja menggangu orang lain.  Satu sisi dia ingin menghisap rokok, namun di sisi lain, dia tidak mau menanngung resikonya, bahkan cenderung “mengalihkan” resikonya kepada orang lain.
Merokok berdampak buruk terhadap kesehatan, namun kenikmatan daun tembakau tersebut masih sulit untuk ditolak.  Ironisnya para perokok cenderung untuk bersikap egois, yaitu mau menikmati sebatang rokok, namun tidak mau menghadapi resiko ataupun dampak yang ditimbulkan.  Keadaan idealnya adalah bahwa siapa yang berbuat maka dialah yang harus menanggung dampaknya, entah itu dampak positif maupun negatif!  Hal tersebut juga berlaku untuk dosa, yaitu bahwa siapa yang melakukannya akan menanggung dosa itu sendiri!
Kasih Tuhan Yesus memang sudah membuat kita layak masuk kerajaan- Nya, namun demikian hukuman atas segala dosa masih tetap harus kita pertanggung jawabkan.  Akan tetapi sekali Tuhan menunjukkan kasih- Nya yaitu dengan memberi kesempatan kepada kita agar terbebas dari hukuman maut, yaitu dengan bertobat dan tidak mengulangi lagi segala keberdosaan kita.  Jadi jelaslah sudah bahwa hanya dengan pertobatan pribadi kitalah dapat menghindari hukuman maut! Jadi janganlah menganggap kita bisa “mengalihkan hukuman” kepada orang lain atas segala upah dosa kita! Sebab Tuhan maha adil, yang tidak mungkin menjatuhkan hukuman kepada orang – orang benar yang mencintai Firman-Nya.
Perbutan dosa yang dilakukan seorang diri, hanya bisa diampuni pertobatan secara pribadi juga!
 “Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati
………………………
Tetapi jikalau orang fasik bertobat
Dari segala dosa yang dilakukannya dan
Berpegang pada ketetapan- Ku
Serta melakukan keadilan dan kebenaran
Ia pasti hidup, ia tidak akan mati!”
Yehezkiel 18:20-21

GOD Bless u

No comments: