Busuk
akibat iri.
Iri hati dan
dengki bukanlah sifat dasar manusia, namun demikian iri hati atau pun dengki
bisa tumbuh secara alami dalam hati siapapun juga. Iri hati bisa menjadi terkadang bisa menjadi asupan
bergizi yang memperdalam akar semnangat kehidupan manusia, namun bisa juga menjadi
benalu perusak ketenangan hidup seseorang yang jelas iri hati banyak sekali
yang melahirkan kejahatan besar.
Iri hati
terhadap orang – orang dekat biasanya membuat sesorang untuk berpikir. Berpikir bagaimana bisa melebihi ataupun
paling tidak mengimbangi ataupun sama pencapaian sesamanya itu tersebut. Apabila yang keluar adalah semangat kerja
keras yang psositif maka hal itu bagus untuk perkembangan mental sesorang. Sebaliknya apabila yang timbul hanya gerutu –
gerutu ketidak - puasan tanpa usaha nyata, maka sebenarnya dosa besar sudah
menati di depan muka.
Iri hati hanya berdampak buruk kepada diri sendiri.
Bagi mereka yang sedang kita “dengkikan” atau “irikan”, mereka tidak
merasakan dampak langsung dalam hidup mereka.
Jadi jelaslah sudah iri hati sangat berdampak buruk terhadap diri
sendiri apabila tidak menyikapinya dengan kedewasaan dan iman yang kuat! Satu – satunya cara menahan laju pertumbuhan
alami iri hati adalah dengan menumbuhkan senantiasa rasa syukur yang besar
terhadap apapun yang dikaruniakan Tuhan dalam hidup ini! Saat kita merasa kurang dari orang lain, maka
gunakanlah segala potensi dari Tuhan dalam kehidupan ini untuk pencapaian yang
lebih lagi! Intinya kita harus tetap
bersyukur dan beraksi serta berusaha secara nyata, sehingga tidak ada waktu
untuk iblis masuk pikiran kita dengan membawa benih iri hati!
Iri hati
awalnya akan membusukkan pikiran kita, lalu hati kita dan kemudian seluruh jiwa
kita! Jadi jangan biarkan iri hati
tumbuh serta mengambil alih pikiran dan hati kita!
“Hati yang tenang menyegarkan tubuh
Tetapi iri hati
Membusukkan tulang”
Amsal 14:30
GOD
Bless u
No comments:
Post a Comment