(ArBer)Sabarlah dalam kesesakan!

Sabarlah dalam kesesakan!

Begitulah kira – kira kondisi halte bus pada setiap jam kerja di setiap harinya(gambar di atas).  Halte tersebut selalu dipenuhi calon penumpang bus, bukan saja dalam halte saja, bahkan para calon penumpang juga harus berdesak – desakan bahkan dari jembatang penghubung halte.  Bayangkanlah betapa penatnya apabila kita termasuk dari slah satu calon penumpang yang berdesakan mengantri datangnya bus tersebut! Pasti sangat tidak enak rasanya.

Kesabaran adalah kunci bagi para penumpang yang berdesak – desakan tersebut.  Tanpa kesabaran, mungkin mereka sudah meninggalkan halte bus tersebut dan mencari alternatif angkutan lainnya.  Sama halnya dengan itu, kerap kali permasalahan hidup juga menhimpit serta mendesak pikiran kita.  Bagi mereka yang tidak mempunyai kesabaran ekstra pastinya mereka sudah menyerah dan pergi mencari alternatif lain untuk menghindar jauh dari permasalahan tersebut!  Lalu bagaimanakah kita bisa memperoleh kesabaran ekstra dari berbagai himpitan dan desakan permasalahan hidup?

Kesabaran manusia memang cukup terbatas, oleh karena itu kita tak mungkin bisa bersabar seorang diri untuk menghadapi permasalahan hidup!  Kita butuh Tuhan yang maha Penyabar untuk membimbing kita dalam menghadapi himpitan serta desakan permaslahan hidup ini.  Tuhan adalah tempat yang tepat serta sumber kelegaan pada saat kita merasa terpojok, terdesak ataupun terhimpit!  Jadi apabila kita telah memegang kunci keberhasilan untuk melewati berbagai rintangan hidup ini, maka segeralah menerapkannya dalam hidup ini, dan niscaya Tuhan akan “melangeggkan” jalan kita dalam kehidupan dunia ini.

Mintalah Tuhan memberikan kesabaran lebih untuk menjalani kehidupan di dalam dunia ini, sebab hanya Tuhan yang sanggup memampukkan kita untuk lebih bersabar!

 “Bersukacitalah dalam pengahrapan,

Sabarlah dalam kesesakan

Dan bertekunlah dalam doa”

Roma 12:12

GOD Bless u