Penghianatan adalah bibit
perceraian!
Hampir 50 % lebih alasan dari
gugatan perceraian adalah akibat sudah tidak ada kecocokan. Memang tidak semua kasus perceraian
diakibatkan pihak lain (selain suami isteri), namun jika ditelusuri lebih
mendalam lagi, masalah ketidak cocokan tersebut pasti berkaitan dengan pihak
lian yang dirasakan lebih cocok dibandingkan dengan pasangannya sendiri.
Penghianatan adalah bibit unggul
dari perceraian. Dikala anda menemukan
orang lain yang lebih “enak” diajak bicara ataupun dilihat, maka mata kita
pasti akan berpaling. Mata yang
berpaling akhirnya akan memalingkan hati anda yang bukan pasangan anda. Ironisnya alasan apapun akan diungkapkan demi
bisa untuk mendapatkan ijin bercerai. Padahal
pasangan anda yang resmi di mata Tuhan masih mengasihi kita, namun alasan
apapun akan diungkapkan untuk bisa menggapai “pihak lain” yang secara hasrat
lebih kita inginkan. Itulah penghianatan
dalam perkawinan yang amat dibenci Tuhan Allah.
Kitab Maleakhi juga mencatat
kemurkaan Tuhan kepada bangsa Israel yang pada jaman itu juga suka dengan tren
kawin – cerai. Penghianatan antar
pasangan juga sudah menjadi hal lumrah.
Tidaklah heran Tuhan mendatangkan hukuman serta petaka pada bangsa
Israel. Demikian juga saat ini, dimana
dunia sudah “melegalkan” kawin cerai yang sebenarnya dilarang serta dibenci
Tuhan! Cepat atau lambat dunia ini juga akan berada diambang kehancuran, oleh
karena itu kita sebagai orang – orang percaya diharapkan menjadi pembeda dengan
menjauhi penghianatan yang mengakibatkan perceraian! Meskipun saat ini banyak juga orang percaya
yang sudah menganut “tren” tersebut, kita sebaiknya menghindari dan
mengharamkan perceraian tersebut!
Perceraian tidak akan terjadi,
apabila kesetian masih berperan penting dalam hubungan perkawinan
“Sebab Aku membenci
perceraian,
Firman Tuhan, Allah
Israel
...........................................
Maka jagalah dirimu
dan jangan berkhianat!”
Maleakhi 2 : 16
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment