Selalu teringat - ingat
Gambar di atas dipakai hanya
untuk mempromosikan sarung bantal belaka.
Sebab tidak semua orang selalu memikirkan orang yang dikasihinya, bahkan
pada saat tidur sekalipun. Memeng bukan
mustahil, akan tetapi biasanya orang hanya memikirkan orang – orang tertentu
dalam hidupnya hanya berdasarkan suatu momen/ keadaan tertntu saja.
Seorang suami atau isteri
biasanya hanya memikirkan pasangan jikalau terpisah dalam jarak maupun
waktu. Apabila tiap hari bertemu
biasanya sulit sekali untuk bisa terus memikirkannya. Satu hal lagi yang bisa membuat kita
mengingat seseorang yang amat berarti dalam hidup kita adalah pada saat kita
mengalami kesakitan ataupun kesedihan (intinya pada saat duka saja).
Nabi Yunus juga mengalami hal
serupa ketika beliau berada di perut ikan paus.
Hal tersebut sebanarnya adalah bentuk konsekuensi yang harus diterimanya
ketika dia berusaha melawan perintah Tuhan.
Ternyata dibalik humuan Tuhan itupun, Tuhan masih tetap menerima dan mau
mengampuni Yunus. Kuncinya cukuplah
sederhana yaitu Yunus teringat kepada Tuhan, dan segera mencari Tuhan. Saat ini mungkin banyak juga diantara kita
yang sudah “lost contact” dengan
Tuhan Allah. Mungkin kita merasa sudah
terlalu berdosa dan malu untuk menemui- Nya! Namun demikian percayalah
sebenarnya Tuhan tidak pernah melupakan kita semua. Ingatlah akan segala berkat- Nya, ingtlah
akan segala kasih – Nya! Maka kita siap untuk kembali kepada jalan- Nya!
Ingatlah Tuhan senantiasa! Sebab Tuhan
sendiri tidak pernah melupakan kita, seburuk atau sekotor apapun kehidupan
kita!
“Ketika jiwaku letih lesu di
dalam aku
Teringatlah aku kepada TUHAN,
Dan sampailah doaku kepada- Mu,
Ke dalam bait – Mu yang kudus”
Yunus 2 : 7
GOD Bless u
No comments:
Post a Comment